Niceaunties, Seniman AI dari Singapura Ubah Asian Aunties Menjadi Ikon Surreal dalam Dunia Seni Digital
Auntiverse Tesla karya Niceaunties.-Niceaunties-South China Morning Post
HARIAN DISWAY - Di tangan seniman AI asal Singapura yang dikenal sebagai Niceaunties, sosok "auntie" atau ibu-ibu Asia berubah menjadi ikon yang memikat dalam dunia sureal. Karyanya disebut "Auntieverse".
Lewat karya seni digitalnya, Niceaunties menciptakan gambaran unik: auntie duyung dengan ekor botol plastik membersihkan laut, auntie mengendarai mesin waktu berbentuk unta robot, hingga auntie yang sedang menikmati spa dengan tanaman yang tumbuh dari kulit mereka.
Dalam budaya Asia, khususnya Singapura, istilah "auntie" kerap merujuk pada wanita paruh baya. Tidak terbatas pada hubungan keluarga. Namun, lewat karya itu, Niceaunties memberikan interpretasi baru yang merayakan kebebasan berekspresi, humor, dan keberanian melawan stereotip.
BACA JUGA:HadiArtPlatform Gelar Pameran Lukisan Di Pelupuk Mata, Hadirkan 5 Perupa Jawa Timur
Auntieverse Factory karya Niceaunties.-Niceaunties-South China Morning Post
Mengubah Perspektif Lewat AI
Menurut Niceaunties, proyek itu dimulai sebagai upaya menyajikan alternatif positif bagi istilah "auntie" yang sering berkonotasi negatif.
"Saya ingin memahami budaya auntie dan alasan di balik perilaku mereka. Terutama yang sering memberikan kritik atau komentar tanpa diminta," ujar seniman yang memilih untuk tetap anonim itu.
Memanfaatkan teknologi AI, Niceaunties membayangkan kehidupan alternatif bagi perempuan yang merasa terkungkung oleh norma dan ekspektasi sosial.
BACA JUGA:Sambut Hari Santri Nasional, Nabila Dewi Gayatri Gelar Pameran Lukisan Tunggal Angon Angin
"AI memungkinkan saya mengekspresikan pengamatan saya tentang bagaimana perempuan sering mengekang diri mereka sendiri. Dengan karya ini, saya ingin menunjukkan apa yang mungkin terjadi jika pembatasan itu dihapuskan," tambahnya.
Camelot Cigarettes Camel, karya Niceaunties.-Niceaunties-South China Morning Post
Terinspirasi oleh Kehidupan Keluarga
Niceaunties mengaku terinspirasi oleh para wanita dalam keluarganya, termasuk 11 tantenya yang memegang peran sentral dalam pengasuhan dan rumah tangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: south china morning post