9 Makanan Khas Imlek, Lezat dan Penuh Makna

HARIAN DISWAY - Di balik keceriaan dan semangat tahun baru Imlek, terdapat tradisi kuliner yang sarat dengan filosofi mendalam.

Berbagai makanan yang tersaji di meja makan bukan sekadar hidangan lezat. Tetapi mengandung pesan doa, harapan, dan simbol keberuntungan untuk tahun yang akan datang. Berikut adalah beberapa menu khas Imlek.

1. Ikan Utuh

Salah satu sajian utama adalah ikan utuh. Dalam bahasa Mandarin disebut “yú”. Dalam tradisi Tionghoa, ikan melambangkan kelimpahan dan kemakmuran.

Penyajian ikan utuh tanpa dipotong adalah simbol keberuntungan yang lengkap dan berkesinambungan. Bahkan tata cara penyajiannya pun diatur sedemikian rupa. Kepala ikan biasanya dihadapkan pada tamu sebagai bentuk penghormatan.

BACA JUGA:Mengenal Cap Go Meh, Penutup Meriah Perayaan Imlek

BACA JUGA:Makna Angpao dalam Tahun Baru Imlek: Lebih dari Sekadar Amplop Merah

Makan bersama menjadi agenda wajib saat imlek. --indieculture

2. Pangsit

Pangsit merupakan salah satu makanan yang kerap disajikan saat Imlek. Bentuknya menyerupai batangan emas. Sejak zaman Dinasti Ming, pangsit menjadi lambang kemakmuran.

Isian pangsit, mulai dari udang hingga daging sapi, mencerminkan harapan akan rezeki melimpah. Proses membuat pangsit sering kali melibatkan seluruh anggota keluarga. Menambah makna kebersamaan dalam perayaan itu.

3. Kue Keranjang

Kue keranjang, atau niángāo, juga menjadi menu utama di meja makan saat Hari Raya Imlek. Dari namanya, kue itu memiliki makna “tahun yang lebih tinggi”. Mencerminkan harapan untuk peningkatan rezeki, karier, atau kehidupan secara keseluruhan.

Dibuat dari ketan dan gula merah, kue itu memiliki tekstur lengket yang melambangkan persatuan dan kehangatan keluarga.

4. Jeruk Mandarin

Jeruk mandarin merupakan menjadi simbol keberuntungan. Karena warnanya yang menyerupai emas. Tradisi memberikan jeruk kepada kerabat atau teman dianggap sebagai doa. Supaya mereka diberkati dengan keberuntungan.

Jeruk-jeruk itu biasanya disajikan utuh. Melambangkan kebulatan dan kesempurnaan dalam hidup.

Sumber: