Rumah Pangan PNM Hadir di Purwokerto, Solusi Ketahanan Pangan Berbasis Komunitas

Melalui program ini, PNM berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat dalam membangun ketahanan pangan yang lebih kuat di Indonesia.

“Kami percaya bahwa ketahanan pangan adalah fondasi penting untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Dengan melibatkan masyarakat secara langsung, kami yakin program ini akan memberikan dampak positif yang luas,” tambah Arief.

Dampak Jangka Panjang bagi Desa Langgongsari

Program Rumah Pangan PNM diharapkan tidak hanya memberikan manfaat ekonomi jangka pendek, tetapi juga menciptakan ekosistem yang berkelanjutan bagi Desa Langgongsari.

Budidaya ikan lele dan pepaya dipilih karena potensinya yang tinggi dalam memberikan hasil cepat serta nilai ekonomi yang baik. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ketahanan pangan lokal.

Dengan peluncuran ini, PNM membuktikan perannya sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendorong pembangunan ekonomi berbasis komunitas.

BACA JUGA:Babak Baru Korupsi Kredit Macet Bank Mandiri, Tim SIRI Bekuk Buronan Bos PT SBA

BACA JUGA:Bank Mandiri untuk Petani dan UMKM, dari KUR hingga SPBT

Melalui sinergi yang kuat, program ini diharapkan dapat direplikasi di daerah lain guna mendukung ketahanan pangan nasional secara lebih luas.

Rumah Pangan PNM bukan hanya sekadar program bantuan, tetapi juga upaya untuk memberdayakan masyarakat agar mandiri secara ekonomi.

Dengan melibatkan kelompok tani, nasabah PNM Mekaar, dan BUMDes, program ini menjadi solusi holistik dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa depan. (*)

Sumber: