Pemberlakuan WFA Disetujui, Menhub Dudy Purwagandhi Antisipasi Kepadatan Mudik Lebih Awal

Pemberlakuan WFA Disetujui, Menhub Dudy Purwagandhi Antisipasi Kepadatan Mudik Lebih Awal

Khofifah Indar Parawansa (kanan) didampingi Emil Elestianto Dardak (tengah) usai melakukan pertemuan dengan Menhub Dudy Purwagandhi (kiri) di Gedung Negara Grahadi, Jumat 7 Maret 2025.-Humas Pemprov Jatim-

HARIAN DISWAY - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengantisipasi kepadatan mudik yang berlangsung lebih awal setelah pemberlakuan Work From Anywhere (WFA) disetujui.

Dudy mengatakan, kepadatan hari puncak mudik yang kemungkinan akan terjadi pada hari Jumat, 28 Maret 2025 boleh jadi berlangsung lebih awal.

"Karena telah disetujuinya pemberlakuan Work From Anywhere (WFA), maka kami juga mengantisipasi apabila terjadi kepadatan/kegiatan mudik yang mulai berlangsung pada Jumat, 21 Maret 2025," ujar Menhub.


Pemkab Gresik kembali menggelar program mudik gratis. -Humas Pemkab Gresik-

Untuk menyikapi itu, tambahnya Menhub melakukan kerja sama dengan beberapa pihak, seperti Pemerintah Daerah (Pemda) dan kepolisian setempat untuk mengantisipasi titik-titik padat hingga melakukan pengamanan di sana.

Menurutnya, titik-titik utama yangperlu diperhatikan adalah lokasi wisata di daerah-daerah tujuan mudik, pasar tumpah yang biasanya mulai dibuka menjelang arus mudik dan arus balik, perlintasan sebidang perkeretaapian.

BACA JUGA:Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Diprediksi Terjadi 28-30 Maret, Polri Siapkan 2.835 Posko Pengamanan

BACA JUGA:Pendaftaran Mudik Gratis Jatim 2025 Dibuka! Kuota 400 Motor, Cek Jadwal dan Kota Tujuannya!

Selain itu, terdapat titik lain yang perlu mendapat perhatian, yakni pelabuhan penyeberangan yang berpotensi mengalami penumpukan. Misalnya Pelabuhan Merak dan Bakauheni di Provinsi Banten serta Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk di Provinsi Jawa Timur.

Lebih lanjut, Menhub mengaku telah melakukan rapat koordinasi bersama beberapa menteri, kepala daerah, pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta, hingga instansi terkait untuk memastikan angkutan lebaran 2025 dapat berjalan dengan lancar.

"Dalam rapat tadi dibahas tentang kesiapan pada aspek pengamanan, aspek kesiapan transportasi sarana dan prasarana perhubungan, kesiapan bahan pokok dan bahan bakar minyak, serta kesiapan tanggap bencana selama pelaksanaan mudik," ujar Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolkam) Budi Gunawan membenarkan pengakuan Menhub Dudy.

"Kemenhub telah menyediakan sejumlah sarana dan prasarana transportasi untuk membantu kelancaran para pemudik menuju kampung halaman, baik itu transportasi darat, laut, udara, maupun perkeretaapian," ungkap Menhub.


Berbagai lembaga pemerintah dan perusahaan saat ini sedang menggelar program mudik gratis, berikut daftarnya, jangan sampai kehabisan!-Kemenhub-

Tercatat sebanyak 30.451 unit bus telah tersedia di 115 terminal, 772 unit kapal laut di 264 pelabuhan, 404 unit pesawat di 60 bandar udara, 2.550 unit lokomotif dan kereta api antarkota hingga regional, serta 187 unit kapal penyeberangan di 14 lintas pelabuhan penyeberangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: