Prabowo Perintahkan Untuk Perbaiki Birokrasi Demi Mempermudah Hidup Rakyat

Presiden RI, Prabowo menegaskan kepada jajaran menterinya di Kabinet Merah putih untuk memperbaiki semua sistem birokrasi demi kemudahan rakyat.--
HARIAN DISWAY - Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto, menegaskan kepada jajaran menterinya di Kabinet Merah putih untuk memperbaiki semua sistem birokrasi.
Ia menilai selama ini terdapat kecenderungan birokrasi yang justru menyulitkan rakyat, sehingga perlu adanya reformasi sistem untuk meningkatkan efisiensi serta mempermudah rakyat.
Hal tersebut disampaikan oleh Prabowo saat peluncuran mekanisme baru penyaluran tunjangan guru Aparatur Sipil Negara (ASN) Daerah yang digelar di Plaza Insan Berprestasi, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Jakarta Pusat, pada Kamis, 13 Maret 2025.
Prabowo menekankan kepada jajaran pemerintahannya untuk menghilangkan budaya birokrasi yang berbelit dan tidak efisien.
BACA JUGA:Prabowo Apresiasi Pandawara Group, Gerakan Bersih Sampah Jadi Inspirasi Nasional
BACA JUGA:Prabowo: THR ASN, PPPK, TNI-Polri, Hakim, Pensiunan Cair 17 Maret!
Ia mengatakan bahwa sistem yang rumit harus segera diubah dengan pendekatan yang lebih praktis dan memudahkan rakyat dalam mengakses aneka layanan publik.
“Kita harus hilangkan budaya-budaya yang tidak benar itu! Kalau bisa dibikin lama kenapa harus dibikin pendek, kalau bisa dibikin lama kenapa harus dibikin gampang. Budaya ini yang harus kita kikis,” tegas Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo meminta para pejabat di jajaran kementerian untuk terus mengikuti perkembangan zaman dan memastikan birokrasi yang ada dapat beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat.
Prabowo turut mengingatkan bahwa pejabat yang tidak mampu membuat sistem lebih efisien akan dievaluasi.
Presiden RI, Prabowo menekankan kepada jajaran pemerintahannya untuk menghilangkan budaya birokrasi yang berbelit dan tidak efisien. --Akun Youtube @SekretariatPresiden
“Birokrat-birokrat yang tidak mau ikuti zaman, harus kita evaluasi. Jangan mengira menjadi ASN hidup enak dan seenaknya. Tidak. Bekerja dengan efisien melayani rakyat. Saya minta para menteri para menko coba kita pikirkan, kita rumuskan semua perbaikan sistem,” ujar Prabowo.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga menyoroti pentingnya mekanisme baru yang memungkinkan tunjangan guru dikirim langsung ke rekening mereka guna menghindari keterlambatan dan kendala administratif.
“Saya menyambut baik inisiatif upaya peluncuran upaya mekanisme baru dengan mengirim tunjangan guru langsung ke rekening guru. Ini upaya untuk mengurangi ketidakefisiensi. Lama-lama (menunggu dana cair) untuk apa? Ditahan itu untuk apa?” kata Prabowo.
Prabowo juga mengingatkan bahwa seorang ASN sejatinya adalah pelayan rakyat.
BACA JUGA:Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal dan HaKI untuk Genjot Daya Saing
Oleh karena itu, ia meminta agar setiap pegawai ASN bekerja secara maksimal dan tidak hanya mengutamakan kenyamanan pribadi tanpa memperhatikan kepentingan publik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: