MotoGP Argentina 2025: Marc Marquez Nyaris Biarkan Alex Marquez Menang, Simak Alasannya

Ia menyatakan sudah berusaha nge-push sejak awal. Ia melakukan start dari tempat kedua dengan baik. Dan rekan setim Marc, Pecco Bagnaia mulai menyerangnya di tikungan ke-3. Namun, ia mampu bertahan kembali di.

Alih-alih membiarkan Marc menang karena ia lebih tua, Alex Marquez mengajak semua orang berpikir realistis.

BACA JUGA:MotoGP 2027: Selamat Tinggal Michelin, Selamat Datang Pirelli

BACA JUGA:Sah! Pirelli Gantikan Michelin di MotoGP, Moto2, Moto3, dan MotoE 2027

"Aku bertarung melawan si keparat ini," kata Alex, lantas tertawa. "Ia Marc Marquez, ia juara dunia delapan kali. Kalian berharap apa sih?"

Menurutnya, memimpin sebuah balapan MotoGP adalah saat seorang pembalap mendapatkan kesempatan untuk memenangkan lomba. Alex sadar itu, dan mencoba mengerahkan seluruh kemampuannya.

"Aku memberikan 100 persen. Tetapi saat ini kami tidak memiliki performa yang cukup untuk mengalahkannya," ucap Alex jujur.

"Aku adalah orang pertama yang ingin mengalahkannya. Tapi aku lebih realistis daripada semua orang, karena aku tahu seperti apa Marc. Aku tahu kelebihannya, dan sebagainya," tandasnya. (*)

Sumber: fox