Kenapa Mimpi Jadi Lebih Aneh saat Tidur Setelah Sahur? Ini Penjelasannya!

Mimpi aneh setelah sahur bisa terjadi karena perubahan pola tidur dan proses pencernaan.-Nuttawan Jayawan-Getty Images
HARIAN DISWAY - Pernahkah kamu mengalami mimpi yang aneh saat tidur di waktu setelah sahur? mimpi-mimpi ini sering kali terasa lebih intens, dramatis, bahkan membingungkan, seolah-olah begitu nyata dan penuh dengan kejadian yang sulit dijelaskan.
Beberapa orang bahkan merasa mimpi tersebut lebih emosional atau meninggalkan kesan mendalam setelah bangun tidur. Fenomena ini ternyata cukup umum terjadi, terutama selama Ramadan, ketika pola tidur mengalami perubahan.
Lalu, apa sebenarnya yang menyebabkan mimpi setelah sahur terasa lebih aneh? Berikut penjelasannya.
BACA JUGA: Bagaimana Mengatur Pola Tidur agar Tetap Bugar di Bulan Ramadan?
Pengaruh Pola Tidur yang Berubah
Selama Ramadan, jadwal tidur menjadi tidak teratur karena harus bangun lebih awal untuk sahur. Waktu tidur yang berkurang dan terbagi dalam beberapa sesi bisa mengganggu siklus tidur alami tubuh, yang terdiri dari beberapa tahap.
Termasuk tidur non-REM dan tidur REM (Rapid Eye Movement). Fase tidur REM adalah tahap di mana aktivitas otak hampir setara dengan saat terjaga, dan inilah saat mimpi paling sering terjadi.
Biasanya, fase REM terjadi sekitar 90 menit setelah seseorang tertidur dan semakin lama durasinya seiring berjalannya malam.
Namun, ketika tidur terpotong atau berubah dari kebiasaan normal, seperti yang sering terjadi selama Ramadan, tubuh bisa langsung memasuki fase REM lebih cepat dari biasanya.
BACA JUGA: Kenapa Tidur setelah Sahur Lebih Nikmat daripada Tidur Malam?
BACA JUGA: Rekomendasi Lagu Pengantar Tidur untuk Kurangi Insomnia
Fase tidur REM adalah tahap di mana aktivitas otak hampir setara dengan saat terjaga, dan inilah saat mimpi paling sering terjadi. -Odua Images-
Pengaruh Pencernaan dan Jenis Makanan
Ketika tubuh masih aktif mencerna makanan, sistem saraf tetap bekerja dan dapat mengganggu transisi tidur yang normal. Menurut Siloam Hospitals, tidur setelah makan dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan menurunkan kualitas tidur.
Salah satu efeknya adalah meningkatnya kemungkinan mengalami mimpi yang lebih intens atau tidak biasa. Hal ini bisa terjadi karena gangguan pencernaan dapat membuat tidur lebih tidak nyenyak, sehingga seseorang lebih sering terbangun di fase tidur REM, fase di mana mimpi paling sering terjadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber