Khofifah-Emil Gaungkan Jatim Gerbang Baru Nusantara, Bagaimana Konsep Utuhnya??

Khofifah-Emil Gaungkan Jatim Gerbang Baru Nusantara, Bagaimana Konsep Utuhnya??

Kenaikan signifikan arus peti kemas di PT Terminal Petikemas Surabaya hingga Agustus 2024, mendorong peningkatan kinerja logistik di Pelabuhan Tanjung Perak--PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS)

BACA JUGA:Nelayan Jatim Produksi 1 Juta Ton Hasil Laut per Tahun, 385 Ribu Ton Diekspor ke Berbagai Negara

Lebih lanjut, Emil menuturkan bahwa Jatim juga ramah terhadap industri dan investasi. Jatim memiliki pengelolaan limbah B3 di Dawarblandong, Mojokerto, yang memungkinkan industri lebih mudah dalam menjalankan operasionalnya. 

"Yang dulunya di Jawa Timur tidak ada, di provinsi lain tidak ada, hanya ada di Jawa Barat, sekarang Jawa Timur sudah memiliki bukan hanya satu, bahkan dua fasilitas untuk limbah B3. Sehingga industri kalau berada di Jawa Timur tidak perlu pusing mau ngirim ke mana untuk limbah B3-nya," urainya.

Kendati demikian, dia mengakui terdapat sejumlah tantangan yang dihadapi Jatim. Ini tidak lepas dari adanya pembangunan di daerah lain, yang juga berdampak pada rantai pasok dan pola produksi di Jatim.

Dulu kalau daerah di luar Jawa menghasilkan getah pinus, getah pinusnya dikirim ke Jawa Timur diolah menjadi gondorukem diolah menjadi terpentin. Saat ini mereka membuat sendiri pabrik gondorukem dan pabrik terpentinnya. 

"Kita sudah sulit untuk membeli getah pinus ke Jawa Timur," tandasnya.

BACA JUGA:Nelayan Jatim Produksi 1 Juta Ton Hasil Laut per Tahun, 385 Ribu Ton Diekspor ke Berbagai Negara

BACA JUGA:Perputaran Uang Lebaran 2025 Turun 12,28 Persen, Kadin Jatim: Sinyal Daya Beli Masyarakat Melemah

Karena itu, Jatim tidak bisa sekedar duduk manis. Itu karena Papua ingin maju, Kalimantan ingin maju, Sulawesi ingin maju, NTB Balinusra ingin maju, Sumatera ingin maju.

Kendati demikian, dia menegaskan bahwa Jatim memiliki potensi yang besar untuk terus maju. Emil mengungkapkan keyakinannya bahwa Jatim akan menjadi gerbang baru bagi perekonomian Nusantara melalui implementasi Nawa Bhakti Satya.

"Kita akan berupaya menjadi gerbang untuk perekonomian nusantara melalui Nawa Bhakti Satya Jilid 2. Kita harus jadi orkestrator pembangunan dan ekonomi nasional," pungkasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: