To-Do List yang Tak Pernah Selesai: Kenapa Kita Lebih Memilih Nonton Drakor?

HARIAN DISWAY - Setiap pagi, banyak dari kita yang membuat to-do list: daftar tugas yang ingin diselesaikan dalam sehari. Mulai dari pekerjaan rumah, tugas kuliah, hingga agenda kerja.

Namun, sering kali, to-do list itu justru berakhir sebagai daftar yang tidak pernah tuntas, dan tak jarang kita malah memilih untuk menghabiskan waktu dengan menonton drama Korea (drakor) yang seolah bisa menyihir dan mengalihkan perhatian.

Apa yang sebenarnya terjadi? Mengapa kita lebih memilih menonton drakor daripada menyelesaikan to-do list yang sudah disiapkan dengan rapi?

BACA JUGA: 7 Kebiasaan Buruk yang Harus Ditinggalkan Gen Z agar Fisik dan Mental Lebih Sehat

Menurut Dr. Piers Steel, profesor psikologi di University of Calgary, penundaan atau procrastination adalah perilaku yang sangat umum terjadi pada banyak orang, terutama di kalangan mereka yang memiliki tugas banyak tapi cenderung merasa cemas atau tertekan untuk memulai pekerjaan.

Prokrastinasi, atau kebiasaan menunda pekerjaan, bukan hanya masalah waktu, tetapi juga soal pengelolaan emosi. Ketika kita merasa tugas-tugas itu berat atau membosankan, otak kita mencari pelarian yang menyenangkan dan instan, seperti menonton drakor.

Menurut data yang dihimpun oleh American Psychological Association, sekitar 70 persen orang dewasa mengaku kerap mengalami prokrastinasi dalam berbagai aspek kehidupan mereka.

BACA JUGA: Dari Hustle ke Soft Living, Transformasi Gaya Hidup Gen Z

Hal ini bisa dipicu oleh perasaan tidak nyaman atau bahkan rasa takut gagal saat harus menghadapi tugas yang berat atau kurang menyenangkan.

Drakor memberikan kenyamanan yang cepat dan hiburan yang mudah diakses. --

Kehadiran drama Korea yang penuh dengan cerita menarik dan karakter-karakter yang kuat menjadi pelarian sempurna bagi mereka yang merasa cemas atau tidak termotivasi untuk menyelesaikan to-do list mereka.

Drakor memberikan kenyamanan yang cepat dan hiburan yang mudah diakses. Tak hanya itu, cerita yang mengalir dan hubungan antar tokoh yang bisa menyentuh perasaan turut membuat penonton merasa terhubung secara emosional.

Seolah-olah itu adalah dunia yang jauh lebih menyenangkan dibandingkan dengan pekerjaan atau tugas yang menumpuk. Drakor juga hadir dengan alur yang cepat dan mengundang rasa penasaran, sehingga banyak orang merasa sulit untuk berhenti menonton.

BACA JUGA: Kupas Tuntas Rumor Gen Z

Sumber: