Kepergian Carlo Ancelotti ke Timnas Brasil Dijegal Real Madrid, Ini Alasannya

Kepergian Carlo Ancelotti ke Timnas Brasil Dijegal Real Madrid, Ini Alasannya

Carlo Ancelotti saat melatih Real Madrid di pertandingan Copa Del Rey melawan Barcelona pada, Minggu 27, April 2025-Instagram-@realmadrid

Namun, pada Desember 2023, Ancelotti tiba-tiba memutuskan untuk memperpanjang kontraknya dengan Los Blancos hingga 2026. Harapan CBF pun langsung pupus seketika. Hingga mereka menunjuk Dorival Junior sebagai pelatih pada 8 Januari 2024.


Dorval Junior, pelatih yang sempat menangani Brazil di tahun 2024 hingga 2025 dan sang pengganti kandidat utama, Carlo Ancelotti -Instagram-@cbf_futebol

Junior diharapkan bisa memperbaiki performa Brazil yang menurun setelah Piala Dunia 2022 di Qatar. Sayangnya, performa Selecao tidak kunjung membaik. Ia dipecat pada 28 Maret 2025. Hanya setahun setelah penunjukannya.

Dengan kosongnya kursi kepelatihan itu, CBF berusaha untuk kembali mengejar Ancelotti sebagai pelatih impian Selecao. Dilansir dari sosial media Relevo, CBF berusaha keras untuk mendapatkan tanda tangan pelatih asal Italia tersebut sejak April 2025.

Mereka mengirimkan perwakilannya untuk menemui Ancelotti dan berharap bisa menyelesaikan kesepakatan secepatnya. CBF menginginkan Ancelotti menjadi pelatih Selecao sebelum Piala Dunia antar Klub yang dijadwalkan mulai pada 14 Juni 2025.

Hingga akhirnya, pada 29 April 2025, kedua pihak berhasil mencapai kesepakatan. CBF ingin Ancelotti memimpin Selecao di kualifikasi Piala Dunia pada Juni 2025.

BACA JUGA:Federasi Brasil Incar Ancelotti di Tengah Gonjang-ganjing Madrid

BACA JUGA:Real Madrid Tersingkir dari Liga Champions, Rumor Ancelotti Didekati Brasil Mencuat Lagi

Real Madrid Ngamuk


Florentino Perez (kanan) menemui Carlo Ancelotti (kiri) sebelum final Copa Del Rey melawan Barcelona pada, 27 April 2025-Instagram-@realmadrid

Ternyata, kesepakatan tersebut tidak diketahui oleh manajemen Real Madrid. Presiden Florentino Perez mengetahuinya dari media. Ia langsung mengambil sikap tegas: memblokir kepergian Ancelotti ke Brasil.

Caranya adalah, tidak mau membayar sisa kontrak dan uang kompensasi yang harusnya diterima Ancelotti jika ia dipecat.

"Jika situasi yang terjadi seperti ini, itu berarti Anda bukan dipecat. Melainkan Anda (mengundurkan diri) pindah ke klub lain," begitu alasan manajemen, seperti diungkap sumber Relevo.

Menurut manajemen, kesepakatan yang dibuat ketika Carlo Ancelotti belum resmi dipecat, membuat sisa kontrak dan pesangon tidak bisa diberikan. Karena etikanya memang seperti itu.

BACA JUGA:Timnas Brasil Kontak Ancelotti Lagi, Dorival Jr Terancam Setelah Dihajar Argentina

BACA JUGA:Ancelotti Tanggapi Rumor Pindah AS Roma: 'Saya ingin di Madrid Selama Mungkin!'

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber