Merawat Keluarga Lewat Komunikasi, Saat Kata menjadi Jembatan

Anak-anak pun belajar bahwa emosi harus disimpan sendiri, bukan dibagikan. --Pinterest
HARIAN DISWAY - Sebuah keluarga bisa tinggal dalam satu atap. Namun, ada kalanya kerap berjauhan. Bukannya tidak saling melihat. Tetapi sering kali gagal saling memahami.
Kata-kata yang tak sempat diucap, perasaan yang tertahan, hingga masalah yang mengendap, perlahan-lahan membentuk jarak.
Hubungan keluarga yang sehat tak hanya dibangun dari kasih sayang. Tapi juga dari komunikasi yang saling menguatkan.
BACA JUGA:Alasan Laki-Laki Lebih Mudah Diterima di Keluarga Pasangan
Di tengah kesibukan dan tantangan zaman, kelekatan emosional justru semakin penting. Dan komunikasi menjadi jembatan yang menghubungkannya.
Komunikasi dalam keluarga bukan semata-mata soal bertanya "sudah makan atau belum". Lebih dari itu, komunikasi mencerminkan perhatian, rasa hormat, dan keinginan untuk hadir secara utuh dalam kehidupan satu sama lain.
Anak-anak, misalnya, membutuhkan ruang untuk didengar, bukan sekadar dinasihati. Demikian pula pasangan atau orang tua yang menua. Sering kali hanya ingin ditemani tanpa dihakimi.
BACA JUGA:Peran Ayah sebagai Role Model dalam Keluarga
Diana Setiyawati dari Center for Public Mental Health (CPMH) UGM menyebut bahwa pola komunikasi dan interaksi dalam keluarga memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan dan pembentukan kesehatan mental anak.
Komunikasi dalam keluarga bukan semata-mata soal bertanya sudah makan atau belum. --Pinterest
Namun, tidak semua keluarga terbiasa bicara dari hati ke hati. Sebagian besar lebih mengenal komunikasi satu arah: orang tua bicara, anak mendengar.
Tak jarang pula komunikasi dalam keluarga hanya muncul saat ada konflik atau kesalahan. Dalam situasi seperti itu, rumah menjadi tempat yang penuh ketegangan. Bukan tempat berlindung.
BACA JUGA:Alasan Seseorang Lebih Mudah Marah dengan Keluarga Dibandingkan Orang Lain
Apa yang membuat komunikasi menjadi sulit? Salah satunya adalah kurangnya waktu dan perhatian yang berkualitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: