Kartu Nusuk Diakselerasi, Jamaah Haji Indonesia Tak Perlu Cemas

MADINAH, HARIAN DISWAY — Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi memastikan proses distribusi dan aktivasi Kartu Nusuk bagi jamaah haji Indonesia terus dipercepat. 

Ketua PPIH Arab Saudi Muchlis Hanafi menegaskan bahwa jamaah tidak perlu merasa cemas karena Kartu Nusuk akan segera diterima seluruh jamaah secara bertahap dalam waktu dekat.

BACA JUGA:Salat Jumat Perdana di Makkah, Jamaah Haji Indonesia Diimbau Tak Abaikan Jadwal Bus Shalawat

“Kami bersama para syarikat penyedia layanan dan Kementerian Haji Arab Saudi telah menyepakati langkah-langkah percepatan. InsyaAllah dalam 48 jam ke depan, seluruh Kartu Nusuk sudah bisa diserahkan kepada jamaah,” ujar Muchlis dikutip Jumat, 15 Mei 2025.

Menurut Muchlis, Kartu Nusuk itu berfungsi layaknya paspor haji. Kartu tersebut menjadi syarat utama untuk berbagai aktivitas ibadah, termasuk memasuki wilayah Makkah dan Masjidil Haram. 

BACA JUGA:Awas! Ini 10 Larangan di Masjidilharam yang Bisa Bikin Jamaah Haji Kena Denda hingga Masuk Penjara

Namun, bagi jamaah yang belum menerima kartu tersebut, tidak perlu khawatir karena sementara ini masih diberi toleransi dengan menunjukkan visa haji.

“Jadi tidak perlu panik. Meskipun Kartu Nusuk belum seluruhnya terdistribusi, akses ibadah tetap dimungkinkan. Namun kami tetap berupaya keras agar proses aktivasi bisa rampung secepatnya,” jelasnya.

BACA JUGA:Mbah Sutiah Berangkat Haji di Usia 107 Tahun, Sering Baca Surat-Surat Pendek saat Berdoa

Menurut data PPIH, dari sekitar 90 ribu jamaah yang telah tiba di Arab Saudi, sekitar 35 ribu belum mengaktifkan Kartu Nusuk.

Namun setelah dikeluarkan edaran percepatan oleh PPIH, terjadi peningkatan signifikan dalam distribusi dan aktivasi kartu.

BACA JUGA:Persiapan Armuzna Dimatangkan, Skema Murur dan Tanazul Jadi Andalan Puncak Haji

Petugas-petugas juga aktif membantu para syarikah mendistribusikan kartu, bahkan turun langsung ke penginapan jamaah. 

“Jadi ini kerja bersama yang menunjukkan komitmen kuat untuk pelayanan terbaik bagi jamaah Indonesia,” tambah Muchlis.

Sumber: