Kim Seon Ho dan Suzy Reuni di Delusion, Digadang-Gadang Jadi Drakor Termahal dalam Sejarah

Kim Seon Ho dan Suzy Reuni di Delusion, Digadang-Gadang Jadi Drakor Termahal dalam Sejarah

Kim Seon Ho dan Suzy reuni di Delusion, digadang-gadang jadi drakor termahal dalam sejarah. Foto: dari kiri, Kim Seon Ho, Bae Suzy, dan sutradara saat pembacaan naskah, 23 Mei 2025. -Disney+-

Chemistry Kim Seon Ho dan Suzy yang sebelumnya menuai pujian di Start-Up (2020) diharapkan kembali memukau penonton dalam Delusion. Kisah mereka kali ini lebih gelap dan misterius, dengan sentuhan romansa yang berbeda dari proyek sebelumnya.


Kim Seon Ho dan Suzy reuni di Delusion, digadang-gadang jadi drakor termahal dalam sejarah. Foto: Bae Suzy saat pembacaan naskah, 23 Mei 2025.-Disney+-

Sutradara Han Jae-rim, yang dikenal lewat karya-karya berkualitas seperti The Face Reader (2013), Very Ordinary Couple (2013) dan The Exclusive: Beat the Devil's Tattoo (2015) dipercaya menggarap drama tersebut agar kualitas cerita dan visual terjaga.

Kehadiran dua aktor papan atas, plus sutradara top, diyakini akan membawa nuansa baru dan memperkuat daya tarik Delusion. Kombinasi cerita, setting unik, dan akting top juga bakal membuat Delusion menjadi drama yang sangat dinantikan tahun depan.

Biaya Produksi Fantastis

Delusion menjadi sorotan karena anggaran produksinya yang sangat besar. Yakni mencapai KRW 450 miliar atau sekitar Rp 5 triliun. Ini menjadikannya salah satu drakor termahal sepanjang sejarah.

Anggaran fantastis itu digunakan untuk CGI tingkat tinggi dan pengambilan gambar di luar negeri. Tujuannya adalah menciptakan atmosfer 1930-an Korea dan Shanghai abad ke-19 secara autentik.

BACA JUGA:Bae Suzy Kenang Masa Sulit Jadi Idol: Aku Harus Memendam Perasaanku

BACA JUGA:5 Alasan Kamu Harus Nonton Doona!, Drakor Terbaru Suzy dan Yang Se Jong


Kim Seon Ho dan Suzy reuni di Delusion, digadang-gadang jadi drakor termahal dalam sejarah. Foto: Kim Seon Ho saat pembacaan naskah, 23 Mei 2025. -Disney+-

Awalnya, proyek itu direncanakan sebagai film. Namun diubah menjadi serial untuk memperluas pengembangan cerita dan karakter. Perubahan itu memungkinkan eksplorasi cerita yang lebih dalam dan emosional.

Tim produksi menargetkan kualitas visual setara film layar lebar. Setiap detail latar dan suasana dibuat maksimal untuk memanjakan penonton.

Investasi besar dan tim produksi berpengalaman diharapkan mampu bersaing di kancah internasional. Proyek itu disebut-sebut sebagai gebrakan besar dalam industri drakor. Kualitas produksi dan pemain ternama menjadi modal utama kesuksesan Delusion.

Para pengamat industri hiburan memprediksi Delusion akan mencetak rekor baru. Sebab, antusiasme penggemar di media sosial terus meningkat menjelang penayangan. (*)

*) Mahasiswa Magng dari Prodi Sastra Inggris, Universitas Trunojoyo Madura

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber