Jelang Puncak Ibadah Haji di Armuzna, PPIH Arab Saudi Rilis 9 Imbauan Penting Demi Keselamatan Jamaah Haji Indonesia

Jamaah diminta siapkan fisik dan kurangi aktivitas menjelang puncak haji di Armuzna.-Media Center Haji 2025-
HARIAN DISWAY— Puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) akan berlangsung sebentar lagi.
Pemerintah Arab Saudi Bersama Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) melalui kemenhaj mengimbau sembilan hal penting yang wajib diperhatikan oleh seluruh jamaah haji Indonesia.
Langkah ini diambil guna menjaga keselamatan, ketertiban, dan citra positif jamaah Indonesia.
Sembilan Imbauan tersebut tidak luput merupakan hasil rapat yang turut diikuti oleh sejumlah pejabat tinggi, termasuk Dirjen PHU Hilman Latief, Ketua PPIH Arab Saudi, serta Kepala Kantor Urusan Haji, dan dipimpin Deputi Hubungan Internasional Kemenhaj, Dr. Al Hasan¸ yang dilakukan dalam rapat secara daring pada Selasa, 27 Mei 2025.
Ketua PPIH Arab Saudi 2025, Muchlis Hanafi, menyampaikan, imbauan ini hasil koordinasi bersama Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
BACA JUGA:Tim Kesehatan PPIH Siagakan 28 Dokter Spesialis dan 90 Ton Obat untuk Jamaah Haji 2025
Berikut sembilan imbauan yang disampaikan:
1. Hindari Keluar Tenda di Jam-Jam Panas
Jamaah diimbau tidak keluar dari tenda di Arafah dan Mina pada pukul 10.00–16.00 WAS untuk menghindari risiko suhu ekstrem yang diperkirakan mencapai 50°C.
2. Disiplin Dalam Pergerakan Armuzna
Setiap jamaah wajib mengikuti jadwal pergerakan sesuai penempatan syarikah, tanpa berpindah lokasi sendiri tanpa izin.
3. Kurban dan Dam Hanya Melalui Program Adahi
Segala bentuk penyembelihan di luar Program Adahi, termasuk melalui calo atau rumah potong ilegal, dilarang keras.
4. Pelontaran Jumrah Sesuai Jadwal Resmi
Jamaah hanya diperbolehkan melontar jumrah pada waktu yang ditetapkan oleh syarikah dan Kemenhaj. Selain itu tidak diperbolehkan.
5. Selalu Bawa Kartu Nusuk
Setiap jamaah wajib membawa kartu Nusuk dan menjaganya degan baik. Jika kehilangan kartu nusuk akses ke Masjidilharam bisa terhambat. Petugas akan melakukan pemeriksaan memastikan tidak ada Jemaah yang kehilangan kartu nusuk.
6. Prioritaskan Kesehatan Pribadi
Jamaah diminta menjaga kebersihan diri dan lingkungan dengan menggunakan masker, hand sanitizer, paying, makan makananan sehat, serta mencukupi kebutuhan cairan harian.
7. Manfaatkan Layanan Pengaduan Resmi
Jika terdapat keluhan fasilitas seperti listrik, AC, atau air, jamaah dapat menghubungi nomor resmi 1966.
8. Petugas Kloter Harus Siaga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: