Toprak Razgatlioglu: Pembalap WSBK yang Siap Menaklukkan MotoGP 2026

Pembalap tim ROKiT BMW Motorrad, Toprak Razgatlioglu, berpose disamping motor BMW M1000RR versi 2025, dengan memperkenalkan nomor Start 1 untuk musim 2025--Twitter BMW Motorrad Motorsport @BMWMotorradMoSp
HARIAN DISWAY - Toprak Razgatlioglu resmi pindah ke MotoGP mulai musim 2026 bersama Yamaha-Pramac Racing. Kepindahan juara dunia WSBK dua kali itu menandai babak baru karirnya, sekaligus menjadi transfer terbesar dekade ini yang siap mengguncang peta persaingan MotoGP.
Setelah lama menjadi perbincangan hangat di balik layar paddock MotoGP, akhirnya terungkap bahwa Toprak (pembalap Rokit BMW Motorrad di WSBK) akan menjalani debutnya di MotoGP pada musim 2026.
Kepindahan juara dunia dua kali World Superbike (WSBK) ini, menjadi salah satu transfer Saga paling signifikan dalam satu dekade terakhir MotoGP.
Toprak akan bergabung dengan tim satelit Yamaha, Pramac Racing, dalam kontrak berdurasi dua tahun mulai 1 Januari 2026.
BACA JUGA:Kejutan MotoGP: Jorge Martin Pamit dari Aprilia via Instagram
BACA JUGA:Luca Marini Kecelakaan di Suzuka, Honda Siapkan Iker Lecuona untuk GP Aragon?
Menurut laporan dari media GPOne, Direktur Yamaha Racing Paolo Pavesio bahkan dikabarkan telah berada di Turki untuk merampungkan kesepakatan tersebut.
Meski belum diumumkan secara resmi, manajer Toprak, Kenan Sofuoglu, menyatakan kepada Motoetkinlik.com bahwa pihaknya telah bernegosiasi dengan lima pabrikan dari MotoGP dan WSBK, dan akhirnya menandatangani kontrak yang memuaskan semua pihak.
Pengumuman resmi direncanakan pada Grand Prix Italia di Mugello (20–22 Juni 2025), sejalan dengan rencana perombakan besar-besaran dalam line-up pembalap Yamaha.
Hingga saat ini, belum diketahui siapa yang akan dieliminasi dari skuad pembalap Pramac Racing, apakah Miguel Oliveira atau Jack Miller.
BACA JUGA:Honda Uji Swing-Arm Karbon Baru di GP Silverstone, Solusi Masalah RC213V?
BACA JUGA:Zarco Taklukkan Getaran RC213V, Honda Naik Kelas!
Toprak juga akan membawa serta sponsor pribadinya, Red Bull (minuman berenergi asal Austria) yang telah menjadi mitra setianya sejak WSBK.
Dengan demikian, karir panjangnya di WSBK dipastikan berakhir pada akhir musim 2025. Sepanjang karirnya di rangkaian Kejuaraan World Superbike (WSBK), Toprak telah membela tim Puccetti Kawasaki (2014–2018), Yamaha PATA Racing (2020–2023), dan Rokit BMW Motorrad (2024–2025).
Toprak juga mencatatkan dua gelar juara dunia WSBK, masing-masing bersama Yamaha PATA Racing (2021) dan Rokit BMW Motorrad (2024).
Kepindahan Toprak ke MotoGP juga dianggap sebagai strategi jangka panjang dari Yamaha.
Selain menambah kekuatan daya saing motor YZR-M1 di lintasan, Toprak yang sudah terbiasa dengan ban Pirelli (pabrikan ban tunggal di WSBK) akan menjadi aset penting bagi Yamaha saat MotoGP beralih menggunakan ban standar Pirelli mulai musim 2027, bersamaan dengan dimulainya era mesin 850cc dan regulasi aerodinamika baru.
BACA JUGA:Revolusi Besar Yamaha MotoGP: Bagnaia, Bastianini & Toprak dalam Radar!
BACA JUGA:Pedro Acosta Luapkan Frustrasi: RC16 2025 Belum Kompetitif di MotoGP Silverstone
Potensi dampak hadirnya Toprak Razgatlıoğlu di MotoGP 2026.
Direktur tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, turut mengomentari kepindahan ini. Ia menyebut Toprak sebagai pembalap bertalenta, namun meragukan kemampuannya untuk langsung bersaing memperebutkan kemenangan pada musim debut di MotoGP.
"Toprak adalah pembalap yang atraktif, tetapi ini MotoGP. Di sini, yang terbaik adalah yang benar-benar terbaik," ujar Tardozzi.
Terlepas dari berbagai spekulasi, kehadiran Toprak Razgatlıoğlu di grid MotoGP 2026 akan menjadi momen penting dalam sejarah olahraga balap motor.
Kini yang jadi pertanyaan: apakah Toprak mampu menaklukkan MotoGP seperti yang ia lakukan di WSBK? Ingat, MotoGP menggunakan motor berbasis Prototype dan WSBK menggunakan motor versi Jalan Raya yang sudah dimodifikasi untuk balap. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: