Mengenal yang Lebih Sehat antara Bersepeda dan Jalan Kaki

Banyak dari sekian orang yang menjadikan bersepeda menjadi olahraga favoritnya, namun disamping keefisiensinya apakah jalan kaki lebih baik?-Andy Jones-Future
HARIAN DISWAY - Olahraga merupakan bagian penting dalam menjaga kesehatan fisik dan mental. Dua aktivitas fisik paling populer serta mudah diakses: bersepeda dan jalan kaki.
Keduanya memiliki manfaat masing-masing. Meskipun begitu, banyak orang mempertanyakan mana yang lebih sehat dari keduanya, bersepeda atau jalan kaki?
Manfaat Bersepeda
Bersepeda adalah olahraga kardio yang melibatkan hampir seluruh otot tubuh. Terutama otot kaki, pinggul, dan perut.
Aktivitas itu membantu meningkatkan kapasitas jantung dan paru-paru, membakar kalori, serta memperkuat otot dan persendian.
BACA JUGA:4 Cara Menghindari Kebuncitan karena Duduk Terlalu Lama
Menurut Harvard Medical School, seseorang dengan berat 70 kg bisa membakar sekitar 298 kalori dengan bersepeda santai selama 30 menit, dan hingga 614 kalori jika bersepeda dengan intensitas tinggi.
Selain itu, bersepeda cenderung lebih ramah terhadap persendian. Karena posisi duduk dan gerakan memutar kaki, tekanan pada lutut dan pergelangan kaki relatif kecil dibandingkan dengan olahraga lari atau berjalan dalam waktu lama.
Maka, bersepeda cocok untuk orang dengan masalah sendi atau yang sedang dalam proses pemulihan cedera.
Bersepeda cocok bagi yang memiliki masalah persendian--Easy Reach Chiropractic
BACA JUGA:7 Penyebab Mengantuk pada Pagi Hari yang Perlu Anda Waspadai
Manfaat Jalan Kaki
Jalan kaki juga merupakan olahraga yang sangat efektif dan minim risiko. Aktivitas itu dapat dilakukan oleh hampir semua kalangan usia tanpa memerlukan alat khusus.
Jalan kaki dengan kecepatan sedang atau jogging selama 30 menit dapat membakar sekitar 150 kalori, bergantung pada berat badan dan intensitas langkah.
Meskipun pembakaran kalorinya tidak sebesar bersepeda, jalan kaki memiliki keunggulan dalam hal konsistensi dan kemudahan.
Banyak orang lebih mudah memasukkan jalan kaki ke dalam rutinitas harian. Misalnya, dengan berjalan ke tempat kerja atau saat istirahat makan siang.
BACA JUGA:Manfaat Jalan Kaki Berdasarkan Durasi dan Intensitas
Selain itu, berjalan kaki juga berdampak positif bagi kesehatan mental. Karena memberi waktu untuk relaksasi dan mengurangi stres.
Jadi, Mana yang Lebih Sehat?
Meskipun bersepeda lebih banyak dalam membakar kalori, jalan kaki tetap menjadi olahraga terefektif karena bisa dilakukan kapan saja di mana saja--Times of India
Kesehatan tidak hanya diukur dari jumlah kalori yang terbakar, tetapi juga dari konsistensi dalam berolahraga, kenyamanan, dan kondisi fisik masing-masing individu.
Jika dilihat dari pembakaran kalori dan peningkatan kebugaran kardio, bersepeda mungkin lebih unggul. Namun, jalan kaki bisa lebih mudah dilakukan kapan saja secara rutin tanpa risiko tinggi.
BACA JUGA:7 Manfaat Makanan Plant-based untuk Kesehatan Tubuh
Menurut para ahli kesehatan, yang paling penting adalah memilih olahraga yang sesuai dengan kebutuhan, kondisi tubuh, dan gaya hidup.
Untuk seseorang yang ingin menurunkan berat badan dengan cepat, bersepeda bisa menjadi pilihan yang efektif.
Baik bersepeda maupun jalan kaki sama-sama memiliki manfaat besar bagi kesehatan. Tidak ada jawaban tunggal yang mutlak lebih baik. Karena keduanya memiliki kelebihan masing-masing.
Yang terpenting adalah tetap aktif secara fisik dan menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Dengan begitu, tubuh akan tetap bugar, pikiran lebih jernih, dan kualitas hidup meningkat. (*)
*) Mahasiswa magang dari prodi Sastra Inggris, Universitas Negeri Surabaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber