Netanyahu Sebut Israel Menang Lawan Iran, Buka Peluang Bebaskan Sandera di Gaza

PM Israel Benjamin Netanyahu memberi selamat pada Donald Trump atas keberaniannya menyerang Iran-Jack Guez/AFP-
“Sandera harus dibebaskan, bukan diselamatkan lewat operasi berbahaya. Satu-satunya jalan adalah lewat kesepakatan damai dan penghentian pertempuran,” tegas forum tersebut.
Sebagai balasan atas serangan Hamas, Israel telah melakukan serangan besar-besaran ke Gaza. Serangan ini disebut sebagai upaya menghancurkan kekuatan Hamas dan membebaskan para sandera. Namun, dampaknya sangat besar bagi warga sipil.
BACA JUGA:GHF Mulai Distribusi Bantuan ke Gaza, Hadapi Ancaman dari Hamas dan Penolakan PBB
Kementerian Kesehatan Gaza yang dikuasai Hamas menyebut lebih dari 56.500 orang tewas akibat serangan Israel, mayoritas adalah warga sipil. Angka tersebut diakui cukup akurat oleh PBB.
Sementara itu, serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 lalu menyebabkan 1.219 orang tewas di pihak Israel, sebagian besar juga merupakan warga sipil, berdasarkan data resmi yang dihimpun kantor berita AFP.(*)
*) Mahasiswa magang dari Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: