Khofifah Salurkan BLT Rp 5,57 Miliar untuk 4.207 Buruh Rokok di Jatim

Khofifah Salurkan BLT Rp 5,57 Miliar untuk 4.207 Buruh Rokok di Jatim

Khofifah bersama ribuan buruh pabrik rokok di Rungkut Surabaya, Jumat, 4 Juli 2025.-Humas Pemprov Jatim-

SURABAYA, HARIAN DISWAY– Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 4.207 buruh pabrik hasil tembakau Jumat 4 Juli 2025. Bantuan langsung itu merupakan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Nilainya, sebesar Rp 5,57 miliar.

Pembagian itu dilakukan secara simbolis oleh Khofifah di tempat para pekerja di Rungkut, Surabaya. Detailnya untuk 2.592 buruh PT HM Sampoerna Tbk Rungkut 2, untuk 1.142 buruh buruh PT HM Sampoerna Tbk Rungkut 1, PT Gelora Djaja, untuk 87 buruh dari PT Pabrik Sigaret Sriwidjaja, serta 66 buruh dari PT Wismilak Inti Makmur Tbk.

BACA JUGA:Sanksi Pelanggar Kawasan Tanpa Rokok Tak Jalan

BACA JUGA:Koperasi Merah Putih di Jatim 100 Persen Terbentuk, Khofifah Optimistis Ekonomi Desa Tumbuh

Dari penyaluran itu, setiap buruh menerima BLT sebesar Rp1.325.900. "Yang ditransfer langsung ke rekening masing-masing buruh yang bekerja di pabrik rokok di lintas wilayah tempat tinggal," katanyi.

BLT ini, kata Khofifah bukan sekadar distribusi dana. Melainkan wujud kehadiran negara di tengah-tengah masyarakat pekerja. Ia ingin memastikan bahwa dana DBHCHT betul-betul kembali kepada mereka yang berjasa menjaga industri ini tetap hidup.

Khofifah menegaskan, keberhasilan penyaluran BLT DBHCHT ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kota Surabaya. Serta pihak perusahaan, Dinas Tenaga Kerja Dinas Sosial provinsi Jawa Timur.

Gubernur perempuan pertama di Jatim itu juga mendorong agar bantuan semacam itu tak berhenti sebagai program tahunan. Tapi juga diimbangi dengan program lain. Seperti pelatihan keterampilan, penguatan layanan kesehatan, peningkatan standar keselamatan kerja, hingga pendidikan vokasi bagi keluarga buruh.

BACA JUGA:Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Jatim Manfaatkan Beasiswa LPDP-King’s College London

BACA JUGA:Hari Bhayangkara, Khofifah Puji Peran Polri: Teruslah Jadi Benteng Pengayom Masyarakat

"Sebab ini bukan hanya soal bantuan, tapi soal keadilan,"katanyi. Ia berharap setiap tetes keringat buruh mendapat pengakuan dan perhatian. Dan DBH CHT harus memberi manfaat langsung, bukan hanya bagi industri, tapi bagi manusia yang menghidupi industri itu. (*)

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: