Yamaha Optimis di MotoGP Ceko 2025, Andalkan Uji Coba Rahasia dan Aspal Baru Brno

HARIAN DISWAY - Setelah lima tahun absen dari kalender balap, MotoGP kembali menyapa Sirkuit Brno dengan wajah baru—dan Yamaha datang membawa harapan.

Dengan aspal baru yang lebih grippy dan data hasil uji coba rahasia Yamaha, sepertinya akan menjadi senjata andalan mereka untuk menyelaraskan nasib musim ini, dengan Fabio Quartararo dan Alex Rins siap menantang batas di hadapan publik Ceko.

Bagi Yamaha, kembalinya ajang balap ke trek ini datang pada waktu yang tepat. Tim asal Jepang tersebut berharap permukaan lintasan sirkuit Brno yang baru bisa menutupi sejumlah kelemahan dari motor YZR-M1.

Selain itu, Yamaha juga diuntungkan karena telah melakukan uji coba lebih awal pada awal Juli lalu di Brno, dengan menggunakan prototipe YZR 2.0 V4.

Hasil uji coba tersebut telah memberikan data lapangan yang penting bagi mereka, sebagai modal menghadapi balapan akhir pekan ini.

Fabio Quartararo sendiri datang ke Brno setelah hasil akhir pekan yang cukup beragam di Sachsenring, di mana ia finis ketiga di Sprint Race dan keempat di balapan utama Grand Prix.

Meski demikian, juara dunia MotoGP 2021 asal Prancis itu tetap tertinggal hampir 19 detik dari sang pemenang, Marc Marquez—cukup untuk meredam semangat tim.

BACA JUGA:Top 10 MotoGP Jerman 2025: Marc Marquez Tak Terbendung di Sachsenring!

BACA JUGA:Resmi! Pol Espargaro Wildcard KTM di MotoGP Ceko

"Kami meraih beberapa poin penting akhir pekan lalu, tetapi masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Ini adalah Grand Prix terakhir sebelum jeda musim panas dan pertama kali kami kembali balapan di depan para penggemar Ceko sejak 2020, jadi kami punya banyak alasan untuk tampil maksimal. Saya dengar aspal baru di Brno punya daya cengkeram yang baik, semoga ini bisa membantu kami meraih hasil yang lebih baik lagi," ujar Quartararo.

Namun, sirkuit Brno belum pernah menjadi trek yang bersahabat bagi Quartararo. Dalam dua penampilan sebelumnya bersama Yamaha Petronas pada 2019 dan 2020, ia hanya mampu finis di posisi ketujuh.

Sementara itu, rekan setimnya, Alex Rins, juga menaruh harapan besar pada balapan di Brno untuk memperbaiki performanya. Ia menjalani akhir pekan yang buruk di Sachsenring, finis di posisi paling buncit.

"Kami harus menganalisis performa motor dan meningkatkan segalanya dengan data dari Sachsenring, meskipun membandingkan dua sirkuit ini tidak mudah. Brno memiliki tata letak yang sangat berbeda, dan aspal barunya memiliki grip yang jauh lebih baik. Saya sempat menjajal lintasan ini beberapa minggu lalu dan merasa nyaman. Saya tidak sabar memulai akhir pekan dan melihat apakah kami bisa membuat kemajuan," kata Rins.

BACA JUGA:Andrea Dovizioso Tes Yamaha V4, Ini Bocoran Teknologinya!

BACA JUGA:MotoGP Jerman 2025: Marc Marquez Taklukkan Bezzecchi di Lap Terakhir Sprint Race

Kepala Tim Yamaha Monster Energy, Massimo Meregalli, juga menyampaikan optimismenya jelang GP Ceko.

Menurutnya, uji coba tertutup yang dilakukan di Brno bersama Rins, Miguel Oliveira (Pramac), dan Augusto Fernandez (yang akan tampil sebagai wildcard untuk Yamaha), memberi keuntungan besar.

“Berkat uji coba privat tersebut, kami memulai akhir pekan ini dengan setup dasar yang sudah siap. Lintasan Brno juga baru saja diaspal ulang sepenuhnya, permukaannya sangat mulus dan grip-nya kuat—ini sangat menguntungkan bagi kami,” ujar Meregalli.

Menjelang GP Ceko, Fabio Quartararo berada di posisi ke-10 pembalap, sementara Alex Rins di urutan ke-18. Akankah aspal baru Brno menjadi titik balik yang dibutuhkan Yamaha untuk menjanjikan keadaan musim ini? (*) 

Sumber: