Cheng Yu Pilihan Owner Kapal Api Soedomo Mergonoto: Shuo Zhe Wu Xin, Ting Zhe You Yi

Cheng Yu Pilihan Owner Kapal Api Soedomo Mergonoto: Shuo Zhe Wu Xin, Ting Zhe You Yi

Cheng Yu Soedomo Mergonoto--

SURABAYA, DISWAY.ID – Soedomo Mergonoto alias Go Tek Hwie (吴德辉), mengingatkan kita untuk selalu hati-hati ketika berbicara. Sebab, "说者无心,听者有意," tulis pemilik PT Kapal Api Global itu, menggunakan aksara Mandarin. 

 

Ungkapan yang bisa dibaca shuō zhě wú xīn, tīng zhě yǒu yì tersebut, jika diterjemahkan bebas ke dalam bahasa Indonesia, akan berarti: Yang ngomong tidak bermaksud apa-apa, yang mendengarkan justru tersinggung.

 

Apalagi di era post-truth dan periode sejarah yang oleh penulis India Pankaj Mishra sebut sebagai age of anger (zaman kemarahan) seperti sekarang. Yang benar bisa salah, yang salah bisa benar. Belum pula kalau dikait-kaitkan dengan preferensi politik dan SARA. Bisa makin runyam urusannya. 

 

Pasalnya, Steven Frenda, psikolog dari California State University Los Angeles, 2013 lalu pernah bikin penelitian. Ia dan timnya menemukan: orang-orang cenderung lebih percaya kepada berita bohong yang sesuai dengan pilihan politiknya ketimbang fakta yang bersumber dari lawannya. Dengan kata lain: Yang dicari kebanyakan orang-orang masa kini bukan lagi kebenaran, tapi pembenaran.

 

Maka tak heran bila pepatah Tiongkok lainnya juga menegaskan, 病从口入,祸从口出 (bìng cóng kǒu rù, huò cóng kǒu chū): penyakit berasal dari apa yang masuk ke mulut, sedangkan kecelakaan bersumber dari apa yang keluar dari mulut. 

 

Atau, jika menggunakan sabda Nabi, Salaamatul insaan, fii hifdzil lisaan (keselamatan manusia bergantung pada kemampuannya menjaga lisan). (*)

 


Soedomo Mergonoto bersama keluarga besar saat resepsi pernikahan anaknya.-Dokumentasi Keluarga-

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: