Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Kota Pasuruan

Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Kota Pasuruan

Pasar murah disebut Khofifah sebagai upaya pengendalian inflasi-Humas Pemprov Jawa Timur -

PASURUAN, HARIAN DISWAY - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menggelar Pasar Murah di halaman Taman Kota Pasuruan, Selasa 19 Agustus 2025. Warga pun memadati kawasan tersebut. 

 

Pasar Murah itu menyediakan berbagai bahan pokok dengan harga lebih terjangkau. Seperti beras, gula, minyak goreng, telur, hingga aneka kebutuhan pokok lainnya. 

 

Gubernur Khofifah mengatakan, pasar murah tersebut merupakan pengendalian inflasi sekaligus penguatan ketahanan pangan dan meningkatkan daya beli masyarakat. “ Program ini merupakan penjangkauan terhadap ketersediaan logistik, terdistribusi kepada masyarakat dengan harga murah,” katanyi.  

 

Khofifah akan terus mengoptimalkan sinergi dengan berbagai institusi. Salah satunya, program Kapolri, Gerakan Pangan Murah (GPM). 

 

BACA JUGA:HUT ke 80 RI di Grahadi, Khofifah Tegaskan Jatim Harus Jadi Rumah Nyaman untuk Semua Warga Bangsa


Pembagian telur untuk membantu tumbuh kembang anak-Humas Pemprov Jawa Timur -

 

GPM ini, diharapkan akan bersinergi terhadap kebutuhan pemenuhan masyarakat terutama untuk konsumsi rumah tangga seperti beras. “ Jadi kita ingin memastikan stocknya, distribusi hingga penjangkauannya aman, “ ucap Khofifah. 

 

Ia menyebut di beberapa daerah yang belum bisa mengakses beras medium dengan mudah. Karena itu, hadirnya Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) sangat penting. Distribusi beras dari Bulog diharapkan bisa lancar. 

 

Monitoring terhadap stok dan distribusi beras akan terus dilakukan. Sebab stok beras di Jatim sangat aman, kelancaran distribusi pun harus aman pula.

 

Gubernur perempuan pertama di Jawa Timur itu, akan minta Bulog mengoptimalkan distribusi beras SPHP. Itu dilakukan agar masyarakat bisa memenuhi kebutuhan konsumsi rumah tangganya terutama dari beras. 

 

BACA JUGA:Khofifah Garis Bawahi Konsep Indonesia Incorporated dalam Pidato Presiden Prabowo

BACA JUGA:Pemprov Jawa Timur Anggarkan Bantuan Pendidikan BPOPP ke Siswa Madrasah di 2026

 

Khofifah merinci, harga bahan pokok yang dijual di pasar murah tersebut. Beras medium SPHP 5 kilo gram Rp 55.000, beras premium Rp 70.000 per 5 kg. Komoditi gula pasir dijual Rp 14.000 per kilogram. 

 

Kemudian, telur ayam ras Rp 22.000 per pack, tepung terigu Rp 10.000 per kilogram, bawang putih sinco Rp 6.000 per seperempat kilogram, bawang merah Rp 7.000 per seperempat kilogram, cabai merah besar Rp 3.000 per 150 gram, cabai rawit merah Rp 2.000 per 100 gram, serta Minyak Kita Rp 13.000 per liter.

 

Selain pasar murah, Khofifah membagikan telur ayam secara gratis kepada anak-anak yang hadir di lokasi. Tujuannya, menambah protein  sehingga tumbuh kembang anak semakin baik.

 

“ Pasar murah ini diharapkan membantu menjaga daya beli masyarakat sekaligus menekan laju inflasi, khususnya di sektor pangan,” ungkap Khofifah. Pemerintah provinsi akan terus bersinergi dengan kabupaten/kota agar kebutuhan masyarakat tetap terjangkau. 

 

Melalui gelaran Pasar Murah ini, Pemprov Jatim berharap masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga lebih murah, sehingga daya beli tetap terjaga dan ketahanan pangan di Jawa Timur semakin kuat.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: