Israel Bombardir Ibu Kota Yaman, Balasan Atas Rudal Houthi

Israel Bombardir Ibu Kota Yaman, Balasan Atas Rudal Houthi

Asap hitam membumbung setelah serangan udara Israel di ibu kota Yaman, Sanaa pada 24 Agustus 2025.--Mohammed HUWAIS / AFP

HARIAN DISWAY - Militer Israel membombardir Ibu kota Yaman, Sanaa. Serangan ini menjadi balasan usai Houthi menyerang Israel dengan rudal balistik pada Jumat, 22 Agustus lalu.

Saluran televisi Al Masirah mengatakan bahwa serangan pada Minggu, 24 Agustus 2025 ini menewaskan 6 orang dan 86 mengalami luka-luka akibat serangan tersebut.

BACA JUGA:Dirudal,Houthi Serang Kapal Eternity C di Laut Merah

Rekaman-rekaman visual dari AFP menunjukkan serangan Israel ke Yaman. Dalam rekaman tersebut, terlihat bola api besar di atas ibu kota Yaman yang meninggalkan kepulan asap hitam yang tebal.

Militer Israel mengatakan bahwa mereka menargetkan dua pembangkit listrik, lokasi penyimpanan bahan bakar, serta kompleks militer Yaman yang menampung istana presiden.

BACA JUGA:Israel Gagal Cegat Rudal Houthi, 16 Orang Luka di Tel Aviv

“Kami melakukan ini sebagai respons atas serangan berulang Houthi terhadap Negara Israel dan penduduknya, termasuk peluncuran rudal dan UAV ke wilayah Israel pada beberapa hari terakhir,” ujar pihak IDF.

Usai penyerangan tersebut, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Israel akan terus menyerang siapapun yang hendak menyerang negaranya. Netanyahu menyampaikan pernyataan tersebut dari pusat komando Angkatan Udara Israel di Tel Aviv.

BACA JUGA: Salah Sasaran? Houthi Yaman Tembak Kapal Rusia di Laut Merah

“Para teroris Houthi akan membayar dengan harga yang sangat mahal atas agresinya pada Negara Israel,” ucap Netanyahu.

Merespons pernyataan Netanyahu, Houthi bersumpah untuk membalas serangan tersebut.

Mereka juga mengatakan bahwa mereka tidak akan mundur dari pertempuran melawan Israel dan sekutunya (AS) hingga Israel menghentikan operasi militer di Gaza. (*)

*) Mahasiswa magang prodi Sastra Inggris Universitas Negeri Surabay

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: afp