Pelepasan 250 Mahasiswa ITCC Diiringi Kesenian Khas Dayak dan Peluncuran Kompetisi Bahasa Mandarin

Acara pelepasan calon mahasiswa dari ITCC juga disertai dengan peluncuran Mandarin Debate and Speech Competition atau Kompetisi Pidato dan Debat Bahasa Mandarin.

Itu diadakan dalam rangka merayakan Hari Santri Nasional dan 75 tahun persahabatan Indonesia dan Tiongkok.  

Peluncuran Mandarin Debate and Speech. -- Harian Disway

Mandarin Debate and Speech Competition adalah hasil kolaborasi Harian Disway dengan beberapa lembaga. Seperti Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) dan Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama.  

Kompetisi debat bahasa Mandarin dapat diikuti oleh para santri dari berbagai pondok pesantren dengan tema Dakwah di Era Artificial Intelligent (AI).

Sementara itu, peserta pidato bahasa Mandarin bisa diikuti oleh kalangan umum maupun masyarakat Tionghoa. 

BACA JUGA:Daftar Segera, Disway Mandarin Debate & Speech Competition 2025, Ajang Nasional bagi Siswa, Mahasiswa, dan Santri

Kompetisi itu akan diadakan selama dua bulan, yaitu September dan Oktober 2025. “Ini adalah debat pertama di Indonesia yang menggunakan bahasa Mandarin dan diikuti oleh santri pondok pesantren,” tutur Prof. M. Afif Hasbullah Ketua ISNU. 

Pelepasan calon mahasiswa dari ITCC ditutup dengan penyerahan medali kepada perwakilan calon mahasiswa yang akan berangkat ke Tiongkok.

Dilanjutkan dengan acara pemberian bunga kepada para orang tua mahasiswa. Suasana penutupan menjadi semakin haru dengan iringan cover lagu Bunda karya Melly Goeslaw. (*)

Sumber: