Rating Pemain Portugal Pasca Sikat Armenia 5-0, Ronaldo-Felix Gacor!

HARIAN DISWAY - Portugal memulai kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan dominasi: membungkam tuan rumah Armenia 5-0 di Yerevan. Pertandingan yang dihelat pada Minggu dini hari WIB itu, menunjukkan bahwa Selecao (sebutan timnas Portugal) siap bersaing merebut trofi paling bergengsi itu.

Kemenangan ini bukan hanya soal skor telak, tetapi juga menunjukkan betapa seimbangnya kualitas lini ke lini tim asuhan Roberto Martinez.

Bintang dalam laga itu, tak lain dan tak bukan adalah sang legenda sekaligus kapten Portugal, yakni Cristiano Ronaldo. Di usia yang sudah menyentuh kepala empat, ia membukukan dwigol.

Bukti keras bahwa ia masih dalam kondisi prima walau umur tak lagi muda. Selain itu, Joao Felix juga turut menyumbang brace dalam laga itu.

Bagi Portugal, kemenangan mutlak ini juga pernyataan: generasi baru seperti Joao Felix dan Pedro Neto siap berdampingan dengan Ronaldo dan Joao Cancelo untuk membawa Selecao kembali berjaya.

BACA JUGA:Preview Armenia vs Portugal, Motivasi Diogo Jota dan Ambisi Cristiano Ronaldo

BACA JUGA:Kunci Kesuksesan Portugal di UEFA Nations League, Berkat Taktik Jitu Martinez!

Portugal dan Paket Lengkapnya di Segala Lini

Semua lini Portugal tampil apik dan ciamik dalam laga kontra Armenia, berakhir dengan skor telak Selecao 5-0.--Uefa.com

Dalam laga itu, segala lini Selecao tampil ciamik dan apik. Data mempertegas perbedaan kelas. Portugal mencatat 70,7 % penguasaan bola, 24 tembakan (9 tepat sasaran, xG 6,21).

Tak berhenti sampai di situ, semua lini pasukan Roberto Martinez menampilkan performa menakjubkan. Dari lini belakang, Diogo Costa nampak nyaman di bawah mistar gawang. Serangan Armenia tak mampu membuatnya merasa terancam.

Duet Ruben Dias-Goncalo Inacio tampil solid dan disiplin, memotong dan membaca aliran bola dengan rapi. Duo wingback Nuno Mendes-Joao Cancelo juga turut aktif menyerang dan bertahan. Terutama Joao Cancelo, ia berhasil mencatatkan 1 gol dan 1 assist, sebuah penampilan on fire bagi eks pemain Barcelona itu.

Bergeser ke lini tengah, nampaknya tak perlu diragukan lagi. Nama-nama seperti Bruno Fernandes, Vitinha, dan Joao Neves sudah menjadi tulang punggung aliran bola Selecao sepanjang laga. Memberikan kreativitas bagi pasukan Roberto Martinez, membuat serangan menjadi kaya dan penuh ancaman.

Ujung tombak juga tak kalah seram. Legenda sekaligus kapten Portugal kembali menegaskan bahwa dirinya belum habis. Yakni lewat dwigolnya yang spektakuler. Joao Felix juga turut menyumbang dwigol lainnya, sementara Pedro Neto menyumbang satu assist.

Melalui laga tersebut, Cristiano Ronaldo dkk sudah pasti memiliki tujuan yang jelas; membawa trofi paling bergengsi itu pulang ke publik Lisbon untuk pertama kalinya.

Sumber: goal.com