Kepala SMPN 1 Prabamulih Dimutasi Usai Tegur Anak Pejabat, KPK Bakal Tinjau LHKPN Wali Kota

wBACA JUGA:Rumah Doa di Padang Diserang Warga, Dua Anak Terluka, Wali Kota Lakukan Mediasi

Melalui video di Instagram, ia membantah telah memutasi Roni, melainkan hanya menegurnya. Arlan juga mengklaim bahwa teguran tersebut terkait masalah siswa lain, bukan karena masalah anaknya.

"Masalah berita-berita yang hoaks, di media mengatakan bahwa Pak Roni sudah diganti dan dipindahkan ke tempat sekolah lain. Ini adalah berita hoaks," kata Arlan.

Sementara itu, berdasarkan data di laman e-LHKPN KPK per 18 September 2025, Arlan dilaporkan memiliki total kekayaan senilai Rp17.002.737.046. 

Laporan data tersebut disampaikan ke KPK pada 13 Agustus 2024 saat ia masih menjadi calon Wali Kota Prabumulih.

BACA JUGA:Eri Cahyadi Libatkan KPK untuk Tekan Praktik Korupsi dan Gratifikasi di Surabaya

Adapun rincian dari laporan kekayaan Arlan adalah sebagai berikut:

• Tanah dan Bangunan: 18 bidang tanah dan bangunan di Prabumulih dan Ogan Ilir dengan nilai seluruhnya mencapai Rp5.871.750.000.
• Kendaraan: 8 mobil, 3 motor, dan 1 buldoser dengan nilai keseluruhan menjacapai Rp4.921.000.000.
• Harta Bergerak Lainnya: senilai Rp202.000.000.
• Kas dan setara kas: senilai Rp8.007.987.046. 
• Utang: senilai Rp2.000.000.000.

*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya

Sumber: