Rating Pemain Man United Usai Dibungkam Brentford: Semua Lini Kacau, Bruno Fernandes Terparah!

Manuel Ugarte tampil jauh dari ekspektasi sebagai gelandang bertahan: minim agresivitas saat menghadang serangan balik, dan hampir tidak pernah mengalirkan umpan progresif ke depan. 

Bruno Fernandes, yang diharapkan menjadi motor permainan, justru tampil sebagai antiklimaks. Ia gagal mengeksekusi penalti, untuk kedua kalinya musim ini di London barat, dan membuang kesempatan emas menyamakan skor. 

Selain itu, ia juga diganjar kartu kuning karena pelanggaran keras terhadap Ouattara, bahkan sempat ditinjau VAR untuk kemungkinan kartu merah. 

Patrick Dorgu menjadi satu-satunya yang sedikit menyumbang sesuatu lewat umpan silang yang sempat merepotkan Kelleher. Tetapi kontribusinya tidak cukup untuk mengubah arah permainan.

Sektor penyerangan pun tak kalah mengecewakan. Matheus Cunha memang terlihat lebih berusaha daripada beberapa rekannya, namun juga tetap gagal memberi ancaman.

Ironisnya, kehilangan bola olehnya di lini tengah justru membuka jalan bagi gol pertama Brentford. Benjamin Sesko akhirnya mencetak gol perdananya di Premier League, tetapi itu pun lahir setelah tiga kali percobaan dalam satu momen. 

Benjamin Sesko mencetak gol perdana sekaligus memperkecil ketinggalan Setan Merah dari Brentford dalam laga lanjutan Liga Inggris 2025/2026, Sabtu 27 September 2025--BBC Sports

BACA JUGA:Man Utd vs Burnley 3-2, Kemenangan Pertama yang Dramatis bagi Setan Merah!

BACA JUGA:Man Utd Tumbang di Carabao Cup, Ruben Amorim Enggak Paham Apa yang Terjadi

Setelahnya, ia nyaris tidak terlihat sebagai ancaman. Bryan Mbeumo, yang kembali ke klub tempat ia mengawali karier profesionalnya, bahkan lebih mengecewakan. 

Ia sama sekali tidak memberi dampak bagus bagi lini serang Setan Merah, kecuali ketika memaksa Collins melakukan pelanggaran di kotak penalti, yang pada akhirnya disia-siakan Bruno Fernandes.

Keseluruhan performa itu menegaskan kekalahan Unitid kali ini sekaligus menunjukkan kelemahan kolektif. 

Bayindir tidak bisa menutupi kesalahan barisan belakang. Pertahanan tampak ceroboh, lini tengah tidak mampu mengontrol permainan, dan sektor serangan gagal konsisten memberi ancaman. 

Brentford memang tampil disiplin, tetapi United terlalu banyak memberikan ruang dan hadiah bagi lawannya. 

Jika performa seperti ini terus berlanjut, Ruben Amorim akan menghadapi tekanan lebih besar untuk segera menemukan formula yang tepat agar United bisa keluar dari siklus hasil mengecewakan. (*)

Rating Pemain Man United

Kiper

Sumber: goal.com