Krisis di Jantung Pertahanan: Araujo Dikritik, Barcelona Incar Pengganti Baru

Ronald Araujo dikritik habis-habisan oleh legenda Liverpool, Jamie Carragher.-Juan Manuel Serrano Arce-Getty Images
HARIAN DISWAY - Kekalahan 4-1 Barcelona dari Sevilla di Ramon Sanchez Pizjuan menjadi salah satu hasil paling mengejutkan musim ini. Dalam laga penuh tekanan itu, kapten Ronald Araujo tampil buruk dan menjadi sorotan utama.
Bek asal Uruguay itu melakukan pelanggaran di awal pertandingan yang berujung penalti untuk Sevilla, yang dieksekusi dengan tenang oleh Alexis Sanchez dan tampak kehilangan ketenangan sepanjang babak pertama.
Pelatih Hansi Flick akhirnya menariknya keluar di jeda babak untuk menghindari kerusakan lebih jauh.
Kekalahan ini bukan hanya mencoreng catatan Barcelona, tetapi juga menimbulkan pertanyaan serius soal ketangguhan mental Araujo di pertandingan besar.
Jamie Carragher, mantan bek Liverpool dan timnas Inggris, menjadi salah satu pengkritik paling keras. Dalam komentarnya di Sky Sports, ia menegaskan bahwa Araujo kerap gagal tampil solid ketika menghadapi lawan kelas elite.
“Setiap kali Barca menghadapi lawan besar, dia kehilangan fokus dan itu selalu berakibat fatal. Jika Barca ingin berkembang, mereka harus menjualnya dengan keyakinan penuh,” ujar Carragher.
BACA JUGA:Rating Barcelona Usai Dicukur Sevilla 4-1, Robert Lewandowski Paling Parah!
BACA JUGA:Sevilla vs Barcelona 4-1: Blaugrana Dibantai, Gagal Kudeta Real Madrid
Menurut Carragher, permasalahan utama Araujo bukan pada fisik atau semangatnya, melainkan pada pengambilan keputusan dan kedisiplinan taktis.
“Saya suka semangat bertandingnya, tapi pada level ini, bertahan bukan soal keberanian, melainkan soal membuat keputusan yang tepat. Di situ dia sering kalah dan membuat timnya rugi di momen krusial,” tambahnya.
Flick terlihat mencoba menenangkan sang kapten setelah pelanggaran itu, namun momen tersebut justru menjadi titik balik yang menandai kehancuran Blaugrana di pertandingan itu.
Sevilla terus menekan dan mencetak tiga gol tambahan melalui Isaac Romero, Jose Angel Carmona, dan Akor Adams. Satu-satunya hiburan bagi Barcelona datang dari Marcus Rashford, meski penyerang itu kemudian mengalami cedera ringan.
Kekalahan tersebut memperpanjang tren negatif Barcelona menjadi dua kekalahan beruntun di semua kompetisi, membuat mereka turun ke peringkat dua di LaLiga di bawah Real Madrid menjelang jeda internasional.
Krisis Pertahanan dan Dilema Araujo
Sevilla vs Barcelona 4-1, Blaugrana dibantai dan gagal manfaatkan momentum untuk naik ke puncak klasemen Liga Spanyol 2025/2026, Minggu 5 Oktober 2025--BBC Sports
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: SPORT