200 Ribu Yahudi Ultra-Ortodoks Demo Tolak Wajib Militer di Yerusalem
Pria-pria Yahudi Ultra-Ortodoks berkumpul di Jembatan Chords selama protes 'Million Man' menentang wajib militer militer Israel di Yerusalem.--Al Jazeera
BACA JUGA:Ditekan Amerika, Israel Akhirnya Bekukan RUU Aneksasi Tepi Barat
Tahun lalu, Mahkamah Agung (MA) Israel memutuskan bahwa mereka akan merekrut pria ultra-Ortodoks untuk mengikuti wajib militer.
Kemarahan publik semakin memuncak selama dua tahun terakhir usai agresi Israel ke Jalur Gaza. Agresi tersebut tidak hanya menewaskan puluhan ribu warga Palestina, tetapi juga menimbulkan korban jiwa yang besar di kalangan militer Israel (IDF).
Terlebih, IDF sempat menyatakan bahwa mereka membutuhkan 12.000 tentara siap tempur tambahan akibat kematian dan luka-luka akibat perang sejak Oktober 2023.(*)
*) Mahasiswa magang prodI Sastra Inggris Universitas Negeri Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: