Pelaku-Korban Pembunuhan di Siak Sama-Sama Pemabuk: Motifnya soal Hot Spot
ILUSTRASI Pelaku-Korban Pembunuhan di Siak Sama-Sama Pemabuk: Motifnya soal Hot Spot.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
Studi pada tikus menunjukkan hasil yang sama dengan pada manusia. Yakni, hanya sebagian kecil individu tikus yang menjadi agresif saat mabuk.
Studi tersebut juga menunjukkan bahwa tikus dengan kadar serotonin, zat kimia pemberi sinyal di otak, yang lebih rendah, dan kadar dopamin yang lebih tinggi lebih cenderung bersikap agresif saat diberi alkohol.
Di kasus Ikhsan, tampak dua indikator yang menunjukkan bahwa ia orang yang sedikit atau tanpa empati. Pertama, ia memaksa istrinya berhubungan seks dengan korban. Kedua, ia melawan saat hendak ditangkap polisi. Tanda, ia agresor yang kurang berempati.
Alkohol pada tuak yang diminum Ikhsan memang pemicu pembunuhan terhadap Novrianto. Tapi, bukan penyebab. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: