Unair Masuk Top 3,5 Persen Asia dan Peringkat 2 Nasional versi QS AUR 2026

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Universitas Airlangga (Unair) kembali mencatat prestasi gemilang menjelang Dies Natalis ke-71. 

Dalam pemeringkatan QS Asia University Rankings (AUR) 2026 yang dirilis Senin, 4 November 2025, Unair menempati peringkat 54 Asia dan peringkat 2 nasional, menegaskan posisinya di Top 3,5 persen universitas terbaik di Asia.

Rektor Unair Prof Muhammad Madyan menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil dari sinergi seluruh unsur kampus. Mulai dari dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, hingga mitra kerja.

BACA JUGA:HIMA MKSB dan Basasindo FIB UNAIR Gelar Seminar Kilas Balik 90-an, Saat Nostalgia Jadi Gaya Hidup Baru Gen Z

BACA JUGA:Mahasiswa Basasing Unair Kunjungan ke Anaria Souvenir, Bagikan 6 Tip Sukses Jadi Pengusaha

“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh civitas akademika yang terus melahirkan karya riset dan pengajaran berkualitas, tenaga kependidikan dengan pelayanan prima, serta mahasiswa dengan prestasi dan semangat belajarnya. Tak lupa apresiasi mendalam juga kami sampaikan kepada para alumni dan mitra yang selalu memberikan dukungan tanpa henti,” ungkapnya.

Prof Madyan menjelaskan, QS AUR 2026 menilai universitas berdasarkan 11 indikator utama yang terbagi dalam empat pilar, yaitu Research and Discovery (academic reputation, citations per paper, papers per faculty), Employability and Outcomes, Learning Experience, dan Global Engagement.

Dari 11 indikator itu, Unair mencatat skor di atas 90 pada tujuh indikator utama, termasuk employer reputation yang mencapai 99,7 dari nilai maksimal 100.

BACA JUGA:Kegiatan Pengmas Departemen Informasi dan Perpustakaan, FISIP, Unair: Membentuk Ekosistem Masyarakat Berpengetahuan Melalui Museum

BACA JUGA:Sastra Inggris UNAIR Gelar Kompetisi Baca Berita Tingkat SMA, Jaring Bibit Unggul News Anchor Indonesia

“Yang paling membanggakan adalah skor employer reputation Unair mencapai 99,7 dari nilai maksimal 100,” jelas Prof Madyan.

Meski begitu, ia menegaskan bahwa capaian ini bukan alasan untuk berpuas diri.

“Kita akan memastikan kualitas pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat agar terus tumbuh secara konsisten, berkelanjutan, serta berdampak bagi masyarakat, bangsa, dan demi kemanusiaan,” ujarnya.

Ketua Badan Perencanaan dan Pengembangan (BPP) Unair Dian Ekowati mengatakan bahwa peningkatan peringkat ini akan diikuti dengan berbagai program penguatan berkelanjutan.

Sumber: