Viral Pramugara dan Pramugari KAI Dituding Pacaran di Stasiun Yogyakarta, Begini Klarifikasi KAI

Viral Pramugara dan Pramugari KAI Dituding Pacaran di Stasiun Yogyakarta, Begini Klarifikasi KAI

Viral Pramugara-Pramugari Dituding Pacaran di Ruang Tunggu Penumpang.--Tangkapan Layar

Dengan viralnya unggahan itu, keluarga korban akhirnya angkat bicara. Diketahui, pramugari yang dituding berpacaran adalah adik dari pemilik akun X @beneraniu_.

Akun tersebut memberikan klarifikasi bahwa adiknya dan rekan kerjanya hanya sedang menunggu jadwal kereta dan tidak melakukan hal negatif.

BACA JUGA:Kesaksian Warga soal Kecelakaan Kereta di Prambanan, Diduga karena Palang Terlambat Turun Gara-Gara Tru

BACA JUGA:Pemerintah Akan Bangun Kereta Trans-Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi untuk Turunkan Biaya Logistik

“Pramugari itu adik aku. Mereka enggak pacaran. Mereka cuma duduk nunggu jadwal kereta. Mereka bahkan enggak ngelakuin hal-hal negatif. Mbak foto adik saya kayak gini terus diviralkan dengan narasi nuduh pacaran bla-bla-bla,” jelasnya.

Keluarga korban juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap peristiwa yang viral di media sosial hingga mencemarkan nama baik sang adik.

“Ya Allah, adik aku baru 19 tahun. Dia harus kerja tiap hari keluar kota, dia anak rantau jauh dari keluarga. Tiap hari dinasan enggak tentu, kadang jam 11 malam, jam 2 pagi. Pasti capek tiap harinya, tiba-tiba viral gini di X, dituduh dan difoto-foto sampai semua orang tahu mukanya,” imbuhnya.

Pihak KAI pun tidak tinggal diam. Mereka memberikan klarifikasi resmi dan membantah tudingan yang tidak berdasar tersebut. KAI menegaskan bahwa pegawainya saat itu tidak sedang bermesraan atau berpacaran seperti yang ditudingkan.

BACA JUGA:KAI Tambah 6 Perjalanan Kereta Api di Surabaya Sepanjang November 2025

BACA JUGA: AHY Beberkan Opsi Penggunaan APBN untuk Pelunasan Utang Kereta Cepat Whoosh

“Kami informasikan bahwa petugas prama/prami yang berada di ruang tunggu Stasiun Yogyakarta saat itu sedang menunggu jadwal keberangkatan kereta,” ungkap pihak KAI.

“Petugas tersebut tidak bermaksud melakukan hal yang membuat kurang nyaman. Kami mohon maaf apabila situasi tersebut menimbulkan ketidaknyamanan,” imbuhnya.

*) Mahasiswa magang dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: