PERSIS Umumkan 10 Sikap Resmi dari Muskernas IV untuk Arah Kebijakan Nasional

HARIAN DISWAY - Persatuan Islam (PERSIS) menetapkan sepuluh sikap resmi hasil Musyawarah Kerja Nasional (Muskernas) IV yang digelar di Kaliurang, Yogyakarta, pada 29 November - 1 Desember 2025.

Rekomendasi sikap tersebut diumumkan oleh Pimpinan Pusat (PP) PERSIS Jeje Zaenudin setelah melalui proses kajian dan pembahasan mendalam selama forum berlangsung. 

Ketua Umum PP PERSIS menegaskan, seluruh sikap ini menjadi arahan strategis bagi struktur organisasi dan rujukan moral bagi umat dan sikap-sikap ini merupakan bentuk garis kebijakan resmi hasil Muskernas IV PERSIS 2025.

Berikut adalah kesepuluh poin sikap hasil dari Muskernas IV:

BACA JUGA:PERSIS Dukung Kebijakan Menkomdigi untuk Melindungi Anak di Era Digital

Keprihatinan terhadap Bencana dan Instruksi Gerakan Kemanusiaan

Jeje menyampaikan duka cita mendalam atas bencana banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan sejumlah wilayah lain.

Pimpinan pusat PERSIS juga menginstruksikan seluruh struktur Jam'iyyah untuk menggalang bantuan kemanusiaan secara terpadu guna membantu meringankan beban para penyintas bencana.

Dorongan Penegakan Hukum dan Pemulihan Lingkungan

PERSIS mendesak pemerintah mengambil langkah tegas terhadap perusakan lingkungan yang berpotensi menimbulkan bencana, termasuk illegal logging, pembabatan hutan, penyalahgunaan perizinan, dan penambangan liar.

Jam'iyyah menekankan pentingnya pemulihan fungsi hutan lindung serta penegakan hukum tanpa pandang bulu.

BACA JUGA: 10 Tips Nyaman Puasa Ramadan untuk Anak ala Ketua Persistri Kota Tangerang Bunda Mardiah

Seruan Etika Publik kepada Pejabat Pemerintah

Jeje Zainudin juga mengimbau seluruh pejabat pemerintah di semua tingkatan untuk mengutamakan empati dan keberpihakan kepada rakyat, serta meninggalkan gaya hidup hedonis dan pamer kekayaan.

Sikap moral ini dianggap penting sebagai teladan bagi masyarakat, terutama di tengah yang tertekan oleh berbagai bencana.

Apresiasi atas Program Pemerintah dan Peringatan terhadap Penyimpangan

PERSIS mengapresiasi program pemerataan kesejahteraan, seperti makan bergizi gratis, koperasi desa merah putih, distribusi lahan sitaan, dan penyediaan kapal bagi nelayan.

Namun, Zainudin juga menyoroti adanya laporan penyimpangan di lapangan dan mendesak pengawasan ketat dan penindakan tegas agar program tersebut tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.

Sumber: persatuan islam