Raja Ampat Raih Penghargaan Pariwisata Populer di Disway Awards 2025
Founder Disway Dahlan Iskan bersama Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin dan Menkomdigi Meutya Hafid memberikan penghargaan kategori Pariwisata Kawasan Wisata Populer kepada Kepala BLUD UPTD KKP Raja Ampat Syafri Tuharea dalam ajang Disway Awards 2025.-disway.id-
JAKARTA, HARIAN DISWAY - Reputasi kawasan konservasi laut Raja Ampat sebagai destinasi wisata kelas dunia tak diragukan.
Terbaru, Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) UPTD Kawasan Konservasi Perairan (KKP) Raja Ampat meraih penghargaan kategori Pariwisata Kawasan Wisata Populer dalam ajang Disway Awards 2025 di Sheraton Gandaria City, Jakarta, Kamis, 4 Desember 2025.
Penghargaan ini diberikan berdasarkan survei nasional Disway Group bersama Infovesta Utama terhadap 20 provinsi dengan parameter top of mind awareness. Dan Raja Ampat dinilai sebagai salah satu destinasi paling dikenal publik di Indonesia.
Kepala BLUD UPTD KKP Raja Ampat Syafri Tuharea menyampaikan apresiasi kepada Disway Grourp atas penghargaan tersebut. ”Ini momen paling bergengsi. Tahun ini kami mendapat apresiasi, dan tentu sangat penting bagi semua pihak. Kami berharap kegiatan seperti ini terus dipertahankan,” ujar Syafri.
Ia menambahkan, jaringan media Disway yang luas menjadi peluang besar untuk mempromosikan pariwisata Raja Ampat. Menurutnya, masyarakat pun akan tertarik ketika membaca pemberitaan positif. ”Dan itu bentuk promosi bagi kami,” katanya.
BACA JUGA:Bank Raya Raih Penghargaan Disway Awards 2025, Bukti Reputasi Kuat di Industri Bank Digital
BACA JUGA:Disway Awards 2025: Spirit Apresiasi Dahlan Iskan yang Terus Menyala
Syafri berharap penghargaan ini menjadi motivasi bagi pengelola kawasan konservasi untuk menjaga kualitas dan keberlanjutan Raja Ampat sebagai destinasi wisata alam kelas dunia.
Anda sudah tahu, Raja Ampat dikenal sebagai pusat biodiversitas laut tertinggi di dunia. Plus, rumah bagi sekitar 75 persen spesies terumbu karang, lebih dari 1.300 spesies ikan, serta biota langka seperti manta dan penyu.
Lanskapnya didominasi tebing karst, hutan tropis, dan pantai berpasir putih, dengan destinasi populer seperti Wayag, Manta Point, Batu Lima, hingga spot snorkeling dan selam yang kaya biota.
Founder Disway Dahlan Iskan menyampaikan, penghargaan yang diberikan bukan sekadar seremoni belaka. Menurutnya, penghargaan tersebut adalah amanah besar karena menyangkut kepercayaan publik.
Artinya, setiap penerima penghargaan sejatinya dipercaya untuk menjaga kualitas dan reputasi. Disway Awards, kata Dahlan, juga bebas dari praktik jual-beli penghargaan.
BACA JUGA:Apresiasi Disway Awards, Meutya Hafid: Kajian Branding Berbasis Data Penting untuk Pelaku Bisnis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: