Khofifah dan Kaka Slank, Tanam Mangrove di Pacitan

Khofifah dan Kaka Slank, Tanam Mangrove di Pacitan

Khofifah bersama Kaka Slank menanam bersama di Watu Mejo Mangrove, Pacitan -Humas pemrov Jatim -

PACITAN, HARIAN DISWAY – Peringatan Hari Ibu di Jawa Timur bersamaan dengan Festival Mangrove Jawa Timur ke-9 di Kabupaten PACITAN. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama musisi Akhadi Wira Satriaji atau Kaka Slank mengunjungi acara tersebut, Senin 22 Desember 2025. 

Khofifah mengungkapkan Festival Mangrove merupakan gerakan kolektif untuk memperkuat ekosistem alam dan daya dukung lingkungan. “Festival ini juga bagian dari gerakan Sedekah Oksigen yang manfaatnya bisa dirasakan lintas generasi,” katanyi. 

Dia ingin mendedikasikan Hari Ibu kali ini kepada Ibu Pertiwi. “ Tempat kita mengambil air, oksigen, dan kehidupan yang layak. Ibu Pertiwi harus dikasihi, dirawat, dan disapa,” ujar Khofifah, saat berada di Pendapa Kabupaten Pacitan.

Selesai dari Pendapa Kabupaten Pacitan, Khofifah bersama Kaka Slank menuju ke Watu Mejo Mangrove Park. Mereka melakukan penanaman mangrove bersama di lokasi tersebut. 

BACA JUGA:Harley Fatahillah, Bocah 13 Tahun Pejuang Mangrove Surabaya


Khofifah mengajak masyarakat merawat, menjaga, dan melestarikan lingkungan secara berkelanjutan-Humas pemrov Jatim -

Rombongan menggunakan sepeda motor listrik dari Pendapa ke Museum SBY-ANI, lalu lanjut Watu Mejo Mangrove Park. Sesampainya di lokasi, Khofifah bersama Kaka langsung menuju ke area penanaman. 

Beberapa pejabat di lingkungan Pemprov Jawa Timur dan Kabupaten Pacitan turut serta menanam di lokasi yang sama. “Aksi ini menjadi simbol kampanye gaya hidup rendah karbon dan penggunaan kendaraan ramah lingkungan,” ujar Khofifah.

Khofifah mengajak masyarakat merawat, menjaga, dan melestarikan lingkungan secara berkelanjutan. “Pelestarian lingkungan sangat penting untuk diri kita dan generasi yang akan datang,” ujarnyi

Festival ini didukung berbagai lintas sektor. Salah satunya Yayasan Gajah Sumatera (Yagasu) yang menyediakan bibit mangrove hingga 20 tahun ke depan. 

BACA JUGA:Gubernur Khofifah Raih Penghargaan Kepala Daerah Terbaik dari FPRMI

BACA JUGA:Hari Bela Negara ke-77, Khofifah Ajak Perkuat Semangat Kebangsaan

Kemudian Kodam V/Brawijaya yang menyediakan layanan kesehatan untuk masyarakat. Layanan itu menjadi jujukan masyarakat yang mengunjungi festival tersebut. 

Pada forum tersebut, Khofifah menekankan pentingnya hilirisasi mangrove agar memberi nilai tambah ekonomi. Bentuk hilirisasi itu pemanfaatan mangrove sebagai pewarna alami batik yang kini telah masuk katalog merek internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: