Serba-serbi Sel Plasma Darah

Minggu 20-02-2022,05:37 WIB
Editor : Nanang Prianto

Oleh: Dr dr Robert Arjuna, FEAS

Dokter dan penulis ilmu kesehatan

 

Februari adalah bulan kepedulian terhadap kanker. Gunanya agar kita makin hati-hati dan waspada terhadap segala jenis kanker. Ada begitu banyak macam kanker yang menyerang manusia. Mulai kanker hati, kanker otak, dan kanker rahim. Tapi jarang dengar kanker plasma sel. Apa itu? Apa bedanya dengan kanker darah pada umumnya? Mari kita bahas.

 

KANKER plasma darah, disebut juga dengan multiple myeloma, adalah kanker yang menyerang sel plasma di sumsum tulang. Myeloma terbentuk saat sel plasma normal berubah menjadi sel kanker dan mulai berkembang tak terkendali. Padahal, sel plasma merupakan salah satu jenis sel darah putih yang berfungsi untuk membentuk antibodi.

Kanker ini umumnya ditandai dengan nyeri pada tulang. Itu terjadi ketika sel-sel plasma yang tidak normal tumbuh dan berkembang secara berlebihan, serta menggangu sel-sel yang sehat di sekitarnya.

 

Penyebab

Penyebab multiple myeloma belum diketahui secara pasti. Namun, kondisi ini sering dikaitkan dengan MGUS (monoclonal gammopathy of undetermined significance). MGUS adalah tumor jinak yang terjadi karena protein monoklonal dalam darah yang tidak normal. Sekitar 1 dari 100 orang yang menderita MGUS diperkirakan akan mengalami multiple myeloma.

Multiple myeloma terjadi saat sel plasma abnormal di sumsum tulang tumbuh dan berkembang dengan sangat cepat. Ia merusak sel-sel sehat. Mulai dari sel darah merah, sel darah putih, hingga keping darah yang ada di sekitarnya.

Dalam keadaan normal, sel-sel plasma akan menghasilkan antibodi yang berfungsi melindungi tubuh (protein M). Saat sel-sel plasma menjadi myeloma, antibodi yang diproduksi tidak bekerja sebagaimana mestinya. Protein M akhirnya menumpuk dan merusak beberapa organ. Seperti ginjal, tulang, dan sistem saraf.

 

Resiko Terjadi Kanker Plasma Sel Darah

  1. Berjenis kelamin pria
  2. Berusia di atas 60 tahun
  3. Memiliki keluarga dengan riwayat multiple myeloma atau MGUS
  4. Mengalami kelebihan berat badan atau obesitas
  5. Memiliki riwayat paparan radiasi, seperti radioterapi
  6. Mengalami gangguan sistem imun
  7. Memiliki riwayat paparan atau kontak dengan bahan kimia, misal pada pekerja minyak

ILUSTRASI pergelangan kaki yang digips karena patah. Tulang rapuh dan mudah patah menjadi salah satu gejala umum kanker plasma darah. (Foto: Cottonbro-Pexels) 

Tags :
Kategori :

Terkait