LONDON, HARIAN DISWAY - Tottenham Hotspurs memang berhasil menaklukkan tuan rumah Fulham 1-0 di Stadion Craven Cottage lewat gol semata wayang Harry Kane pada menit ke-45 pada Selasa dini hari, 24 Januari 2023.
Hasil apik itu makin bikin Spurs kokoh di posisi kelima dan menjauh dari pesaingnya, Brighton, yang duduk di posisi keenam.
Meski menang, ada satu hal yang patut jadi sorotan publik sepak bola Inggris, bahkan dunia. Yakni, anjloknya performa Son Heung-min.
Padahal, musim lalu bintang Korea Selatan itu jadi top skor EPL bersama Mohamed Salah dengan 23 gol.
Lebih spesial, semua golnya dicetak tanpa bantuan tendangan penalti. Son juga memimpin jumlah assist (9) di skuad Spurs musim lalu.
Kini perlahan Son mulai kehilangan kepercayaan yang diberikan suporter Spurs setelah hanya berhasil mencetak 4 gol dalam 18 pertandingan.
Penyerang 30 tahun tersebut dianggap telah kehilangan sentuhan tembakan.
BACA JUGA:Benarkah Jisoo BLACKPINK Pacaran dengan Bintang Tottenham Hotspur?
BACA JUGA:Kylian Mbappe dan Zinedine Zidane Bisa Sepaket ke Chelsea
Meski bintangnya redup, Spurs masih bisa produktif dengan mencetak 40 gol dalam 21 pertandingan musim ini, terbaik ketiga di bawah Manchester City dan Arsenal.
Masalah besar tampaknya adalah kurangnya kepercayaan diri yang tampaknya kian menjadi perhatian setiap laga.
Faktor lainnya adalah adanya anggapan bahwa formasi 3-4-3 yang diterapkan Manajer Spurs Antonio Conte tidak cocok dengan Son.
Ivan Perisic yang menempati posisi wing back kiri berkarakter agresif. Tak jarang ia menempati beberapa ruang yang disukai Son.
Setelah golnya melawan Crystal Palace awal bulan ini, ada harapan bahwa Son akan pulih dari keadaan.
Namun, pertarungan melawan Man City nyatanya merupakan kelanjutan dari masalah Son. Pemain kelahiran Chuncheon, Korsel, itu terlalu sering kehilangan bola dan tidak terlalu terlibat dalam permainan.