Guru BK Minta Siswanya Curhat Lewat Jurnal Anonim, Hasilnya Memilukan

Jumat 10-02-2023,14:14 WIB
Reporter : Putri Oktavianus Loeran
Editor : Salman Muhiddin

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Guru Bimbingan Konseling (BK) bisa diajak curhat. Namun siswa terkadang tak mau terbuka karena takut masalahnya diketahui. Nah, @suriresutari_ mencoba cara yang benar-benar diluar dugaan.    

Dalam thread yang dibagikan di Twitter pada 27 Januari 2023 lalu, Guru BK yang mengajar di bangku SMP itu meminta siswanya untuk curhat lewat jurnal anonim yang telah dibuatnya.

“Sebagai guru BK, saya mencoba untuk memahami perasaan siswa. Hari ini saya menerapkan teknik journaling di buku yang disampul seragam satu kelas tanpa nama, hanya ada kode dari saya. Hari ini saya minta untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan mereka," tulis guru BK itu pada postingan Twitternya.

Bersama cuitan itu ia mengunggah beberapa foto yang berisikan curahan hati para siswanya yang mengiris hati dan tentunya menjadi pembelajaran bagi semua.

Dari beberapa postingan yang diunggah tidak ada yang mencerminkan perasaan bahagia, semuanya terasa penuh luka yang dalam.


coretan siswa "lonely" -Twitter-@suriresutari_

Salah satunya curhatan siswa yang mengaku bahwa dirinya “ lonely” atau kesepian. "Bingung ga tau arah pulang. Sedih juga tapi senang juga," tulisnya.

Lalu ia menggambar ekspetasi di mana ada mama, papa dan rumah sedangkan realitanya justru sebaliknya, ia bersama mamanya dan tidak ada rumah. Cuma pengen pulang, lanjut curahatan itu.


coretan siswa "campur aduk" -Twitter-@suriresutari_

Ada juga siswanya yang mengalami perasaan campur aduk, misterius semua yang mengekspresikannya dengan gambar wajah yang terlihat kacau. Hanya dengan tinta berwarna hitam dan biru ia gunakan untuk mengekspresikan perasaanya.


Coretan siswa "lost" -Twitter-@suriresutari_

Bahkan ada gambar yang diberi tulisan lost. “Ini gambar yang sederhana tapi masalah yang di hadapi tidak sesederhana itu, ujar guru BK itu saat mempostingnya. Hal ini menunjukkan bahwa mental usia muda ini sangat rawan dan masih perlu perhatian khusus.

Dalam curhatan lain ada siswa yang merasa bahwa manusia berisik dan banyak bicara sehingga ia butuh ketenangan dan hanya ingin bercerita kepada alam karena dianggap dapat menjaga rahasianya.

Semakin memilukan lagi ada siswa yang menggambarkan bahwa dia sangat merindukan ayahnya yang telah meninggal. “kangen alm.ayah,” tulisnya disertai coretan seperti peti lalu ada seseorang yang berusaha masuk ke sana.

Diungkap sendiri oleh sang guru bahwa curhatan itu berasal dari siswanya di kelas 3 SMP. Tekanan berat yang telah mereka hadapi ini membuat para netizen iku larut dalam kesedihan dan akhirnya menuliskan perasaan sedih mereka melihat curhatan para siswa.

“Apa yg terjadi sampai perasaan mereka segelap ini...,” tulis akun @gi__gie

“Gambaran yang sederhana, tapi sungguh dalam maknanya, sekaligus sedih melihat dunia anak anak yang seperti itu,” ungkapan kesedihan @romiemocka

“ ke triggered banget hati rasanya ikutan sakit, andai waktu sekolah guru bk aku gini mungkin ga akan separah sekarang, sehat terus ya buuu,” ujar netizen lainnya. (Putri Oktavinus Loeran)

Kategori :