Memungut detik demi detik.
Merangkainya seperti bunga.
Sampai pada suatu hari kita lupa untuk apa.
"Tapi, yang fana adalah waktu, bukan?" tanyamu.
Kita abadi.
Hujan Bulan Juni
Tak ada yang lebih tabah.
Dari hujan bulan Juni.
Dirahasiakannya rintik rindunya.
Kepada pohon berbunga itu
Tak ada yang lebih bijak.
Dari hujan bulan Juni.
Dihapuskannya jejak-jejak kakinya.
Yang ragu-ragu di jalan itu.
Tak ada yang lebih arif.