HARIAN DISWAY - Pada 22 Maret 2023, Ozil mengumumkan keputusannya untuk gantung sepatu melalui akun media sosialnya, yang membuat para penggemar sepak bola di seluruh dunia terkejut.
Bintang Jerman, Mesut Ozil memutuskan untuk pensiun dari sepak bola profesional pada usia 34 tahun. Musim 2022/23 menjadi musim yang berat baginya. Cedera punggung mengharuskannya untuk absen selama berbulan-bulan.
"Saya memiliki privilese untuk menjadi pemain sepak bola profesional selama hampir 17 tahun sekarang dan saya merasa sangat berterima kasih atas kesempatan itu. Namun, dalam beberapa minggu dan bulan terakhir, setelah menderita beberapa cedera, semakin jelas bahwa inilah saatnya untuk meninggalkan panggung besar sepak bola," imbuhnya.
Mantan pemain timnas sepak bola Jerman itu lahir di Gelsenkirchen, Jerman, pada 15 Oktober 1988. Ia merupakan anak dari pasangan Turki dan dibesarkan di lingkungan keturunan Turki di Jerman. Meski demikian, Ozil bukanlah seorang imigran, karena dia lahir dan dibesarkan di Jerman serta memiliki kewarganegaraan Jerman.
BACA JUGA:Manchester United, Newcastle dan Chelsea Bidik Sayap Barcelona
BACA JUGA:Apa Jadinya Liga Inggris Tanpa VAR: Manchester United Turun Dua Peringkat, Arsenal Tetap di Puncak
Pesepakbola muslim itu kini bermain di Liga Super Turki: İstanbul Başakşehir. Selama karirnya, Ozil telah membela beberapa klub besar: Schalke 04, Werder Bremen, Real Madrid, Arsenal, dan Fenerbahce.
Ia juga merupakan bagian dari tim nasional Jerman yang berhasil memenangkan Piala Dunia 2014 di Brasil. Kala itu Ozil cs mengalahkan Argentina di final.
Setelah sukses bersama Schalke 04 dan Werder Bremen di Bundesliga, ia pindah ke Real Madrid pada tahun 2010 dan membantu klub tersebut memenangkan gelar La Liga pada 2012.
Mesut Ozil besama Menparkeraf Sandiaga Uno saat kunjungannya ke Indonesia beberapa waktu lalu. Saat ini Mesut Ozil berpisah dengan Fenerbache. Foto: Ist/Kemenparkeraf--
Ozil kemudian bergabung ke Arsenal pada 2013. ia membantu klub tersebut meraih trofi Piala FA setelah 9 tahun tanpa gelar.
Meskipun pencapaiannya bersama Arsenal terbatas pada trofi Piala FA, Ozil tetap dihormati oleh para penggemar klub tersebut atas kontribusinya selama bertahun-tahun.
Ozil juga memperkuat tim nasional Jerman selama 10 tahun. Ia juga dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah sepak bola Jerman. Karirnya di timnas terhenti pada 2018 setelah gagal tampil memuaskan di Piala Dunia di Rusia.
BACA JUGA:Ribut-ribut Tottenham Hotspur, Conte Bisa Dipecat Pekan Depan
BACA JUGA:FIFA Beri 21 Catatan Sepak Bola Indonesia: Kompetisi U-9, Problem Wasit, hingga Keamanan Stadion