Hingga pukul 21.00 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan tidak ada aktivitas gempa bumi susulan(aftershock).
Namun Daryono menyebut bahwa gempabumi ini dibangkitkan oleh aktivitas sesar yang belum terpetakan sebelumnya. “Gempabumi di Mojosari, Mojokerto ini tidak terletak pada jalur sesar Surabaya maupun sesar Kendeng,” jelas ahli fisika bumi dari UGM ini.(*)