Persiapan mobilisasi dilakukan mulai jam 09.00 WAS. Setiap bus akan diisi maksimal 40 jemaah dalam kondisi duduk. Setiap bus akan dikawal sembilan petugas, terdiri atas penunjuk jalan, dokter, pembimbing ibadah, paramedis, dan pelayanan lansia.
Total ada 54 petugas yang mengawal mereka. KKHI juga menyiagakan dua ambulance yang siap setiap saat (on call). Untuk setiap jemaah, disiapkan antara lain kain ihram, mukena, peralatan mandi, diapers, sarung tangan dan masker.
Jamaah haji salat di samping tenda wukuf padang Arafah-Kemenag-
BACA JUGA:Pemberangkatan Jamaah Haji Berakhir Hari Ini
BACA JUGA:Antisipasi Jamaah Sakit Pada Puncak Haji, PPIH Sebar Pos Kesehatan Di Penjuru Armuzna
“PPIH Arab Saudi juga menyiapkan sejumlah kursi roda, alat pelindung diri (APD), dan alat kebersihan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, setelah melaksanakan salat berjamaah jama’ qashar Maghrib dan Isya, secara bertahap jemaah diberangkatkan ke Muzdalifah.
“Kami mohon doa dari keluarga jemaah dan masyarakat Indonesia agar selama menjalani wukuf para jemaah, tamu Allah senantiasa diberikan kekuatan, kesehatan, dan kelancaran dalam beribadahnya,” imbuhnya.(*)