Memelihara Siberian Husky, Ini yang Perlu Dipahami

Sabtu 19-08-2023,23:07 WIB
Reporter : Guruh Dimas Nugraha
Editor : Doan Widhiandono

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Memelihara anjing berjenis Siberian Husky tak boleh sembarangan. Ada kiat-kiat khusus. Pun, anjing itu harus dilatih dengan sabar.

Seperti Freddo, nama anjing Siberian Husky milik Ratih Sumarsono. Dia merawat Freddo sejak usia 4,5 bulan.

Kini Freddo sudah terlatih. Ratih melatihnya dengan penuh kesabaran. “Kuncinya telaten. Misalnya, membiasakan Freddo agar tak buang air besar sembarangan,” ujarnya.


Ratih Sumarsono dan Freddo, anjing Siberian Husky yang dipeliharanya sejak usia 4,5 bulan.-Ratih Sumarsono-

Tipsnya, hanya butuh dilatih selama seminggu. "Awalnya ya Freddo suka buang air kecil sesuka hati. Kuncinya, cukup diperintah saja berulang-ulang. Ingat, jangan dipukul," ujarnya.

BACA JUGA:Siberian Husky, Si Anjing Ramah, Bisa jadi Peliharaan yang Asyik

BACA JUGA:Sander, Anjing Raksasa yang Mencuri Perhatian pada Pawjoeang 2023

Sama halnya dengan menjaga hubungan dengan manusia, memelihara anjing pun membutuhkan komunikasi yang intens.

Supaya, anjing dapat belajar memahami bahasa manusia dan menuruti apa yang diperintahkan. "Sekarang kalau buang air sudah pada tempatnya. Di rerumputan halaman depan rumah," ungkapnya.

Freddo pun mampu berkomunikasi dengan caranya sendiri. Ratih telah memahami bahasa Freddo sejak lama. Itu berkat seringnya komunikasi dan limpahan kasih sayang yang diberikan olehnya.

Misalnya, ketika wadah minuman Freddo kosong, hewan itu berlari dan menyentuh kaki Ratih berkali-kali. "Itu tandanya Freddo memberi tahu, bahwa air minumnya kosong," ujarnya.

BACA JUGA:Pawjoeang 2023 : Ajang Jalan-jalan dan Lomba untuk Pecinta Anjing

BACA JUGA:Pernikahan Anjing dengan Adat Jawa

Juga ketika Freddo ingin tidur di kamar Ratih. Pada malam hari ia pasti datang dan mengusap-usap kepalanya. "Tandanya, Freddo ingin tidur bersama saya dan suami. Biasanya kalau sudah manja ya begitu itu," tambahnya.

Kegiatan rutin yang kerap dilakukan adalah mengajak Freddo jalan-jalan. Karena tubuhnya semakin besar dan energik, Ratih tak memiliki cukup tenaga untuk mengajak peliharaannya itu.

Jadi, dia kerap menugaskan kedua anaknya, atau keponakannya, Anggie, untuk membawa Freddo berkeliling.

"Ada beberapa jenis anjing yang menurut saja meski diajak jalan-jalan tanpa dirantai. Tapi untuk Freddo, saya membiasakan dia untuk dirantai,” ungkapnya.

Sebab Ratih khawatir. Freddo tipe anjing lincah. Jika di jalan ia lihat kucing, misalnya, bisa langsung dikejar.

Untuk merawat anjing, menurut Ratih, pemeliharanya harus benar-benar memiliki niat terlebih dulu.

Jika telah memiliki niat, maka seorang pemelihara akan mencurahkan rasa cintanya pada hewan peliharaannya itu.

Sehingga hewan yang berkarakter ganas pun, dapat menjadi jinak jika proses memeliharanya dilakukan dengan benar.

Misalnya, hindari memberi pakan berupa cokelat atau tulang ayam. "Tulang ayam kan tajam. Bisa berbahaya bagi lambungnya," ujar mantan vokalis grup populer Gombloh & Lemon Tree's anno '69 itu.

Pemelihara juga harus memahami karakter fisik hewan peliharaannya. Freddo, misalnya, alergi dengan daging ayam. Sekali saja ia menelan daging ayam, maka kulitnya akan iritasi, bahkan muncul bercak-bercak merah.

"Ada lukanya juga. Pernah beberapa bagian punggungnya muncul iritasi. Oleh dokter hewan, bulunya dipotong di bagian luka tersebut, untuk mencegah infeksi," tuturnya.

Kecenderungan alergi semacam itu juga perlu perawatan khusus. Biasanya, dokter hewan memberi sampo anti jamur dan anti alergi, serta obat antibiotik.

"Obat-obatan yang diperlukan sama seperti manusia. Kalau iritasi, tentu dimandikan dengan sampo khusus untuk menyembuhkan alerginya. Dan yang paling penting, hindari jenis makanan yang memicu alergi," ujarnya.

Memelihara Siberian Husky juga membutuhkan tempat yang luas. Sebab, karakter anjing tersebut lincah dan gemar berlari kesana-kemari.

Untung,rumah Ratih di daerah Rungkut, Surabaya. Cukup luas. Ditambah halaman depan yang luas pula, serta ditumbuhi rerumputan hijau. "Biasanya Freddo suka duduk santai di halaman. Melihat tiap orang atau pedagang yang lewat,” ungkapnya.

Jika sedang begitu, biasanya Freddo mengarahkan kepalanya ke sela-sela pagar. Hanya melihat saja seperti ingin tahu atau menyapa. Tidak menggonggong.


Freddo, anjing Siberian Husky peliharaan Ratih Sumarsono. Ia suka duduk di dekat pagar rumah.-Ratih Sumarsono-

Lain halnya jika yang lewat adalah kucing atau jenis anjing lain. Freddo pasti menggonggong. Pagar rumah juga harus dibuat tinggi. Maksimal tiga meter.

Karena anjing Siberian Husky pandai melompat. "Juga, salah satu sifatnya yang lucu, Freddo tidak mau ditinggal lama. Pasti sedih," ucap Ratih.

Intinya, jika ingin memelihara Siberian Husky, harus sabar dan siap lahir-batin. (Guruh Dimas Nugraha)

Kategori :