SURABAYA, HARIAN DISWAY - Betapa beruntung 42 anak-anak ini. Mereka diundang ke Gedung Negara Grahadi oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Anak-anak ini tertangkap kamera mengikuti upacara HUT ke-78 Kememerdekaan RI dari luar pagar Grahadi pada 17 Agustus 2023 lalu. Saat pengibaran bendera, anak-anak ini juga ikut menghormat bendera. Khofifah pun meminta stafnya untuk mencari tahu siapa saja mereka dan kemudian diundang ke Grahadi.
Senyum bahagia pun langsung terpancar dari semua anak-anak itu ketika memasuki Gedung Negara Grahadi. Mereka didampingi orangtua masing-masing. Khofifah menyambut langsung kedatangan anak-anak tersebut. Setiap anak mendapatkan suvenir berupa tas sekolah, alat tulis, buku tulis, buku bacaan, boneka kecil, mainan, aneka biskuit, susu, dan telur, serta uang saku.
“Belajar yang rajin, jadi anak yang soleh/solehah, ilmunya manfaat barokah. Mudah-mudahan para orang tua diberi kesehatan dan dilancarkan rezekinya,” pesan Gubernur Khofifah kepada anak-anak.
Anak-anak yang tertangkap kamera mengikuti upacara di luar halaman Grahadi, 17 Agustus 2023. -Humas Pemprov Jatim-
Khofifah pun meminta agar mereka satu per satu maju untuk menceritakan cita-cita mereka. Mitha misalnya. Bocah empat tahun itu punya cita-cita menjadi dokter. “Kalau mau jadi dokter harus rajin belajar, tidak boleh malas, nanti bisa jadi dokter yang hebat,” kata Khofifah memotivasi Mitha.
BACA JUGA:Kado Khofifah, Ayo Nikmati Bus Trans Jatim Bungurasih-Mojokerto Gratis 21-27 Agustus
Ketua umum Muslimat NU ini mengapresiasi orang tua yang mengajak serta anak-anak mereka hadir dalam Upacara Peringatan HUT ke 78 RI. Meskipun hanya bisa mengikutinya di luar pagar halaman Grahadi. Bagi Khofifah, hal ini menjadi salah satu edukasi nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme sejak dini.
“Sangat penting sekali menanamkan semangat nasionalisme dan patriotisme sejak dini kepada anak-anak. Kelak merekalah yang akan meneruskan perjuangan kita membangun dan memajukan Indonesia,” jelasnya.
Khofifah mengibaratkan semua anak itu adalah telur emas. Kelak akan menetas dan menjadi garuda emas yang akan mewujudkan Indonesia Emas 2045. Apalagi, saat ini Indonesia sedang menyongsong bonus demografi. Jumlah penduduk usia produktif akan mendominasi.
BACA JUGA:Khofifah Usulkan 39 Kandidat Penjabat Bupati/Wali Kota di Jatim, Ini Daftarnya
“Saat itulah, generasi muda akan menempati posisi-posisi strategis dalam bahtera Indonesia. Oleh karena itu, kualitas SDM sangat berpengaruh terhadap arah kemajuan Indonesia,” katanya.
Kualitas SDM yang dimaksud tidak hanya terkait kecerdasan. Namun juga spiritual dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme yang harus dimiliki oleh generasi muda. Hal inilah yang harus dibangun oleh para orang tua sejak dini. (Michael Fredy Yacob)