SURABAYA,HARIAN DISWAY- Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia pun sangat berterima kasih terhadap semua pihak yang ikut melestarikan Kalimas. Anak Sungai Brantas yang membelah Surabaya itu punya daya tarik sendiri bagi dunia pariwisata. Apalagi bila malam hari. Penuh kerlap-kerlip lampu.
Siapa saja bisa menikmatinya. Terutama dengan naik perahu wisata susur Sungai Kalimas.
“Kita hargai semua pihak yang ikut bersih-bersih dan memperindah Kalimas,” ujarnya saat ditemui usai acara peringatan Perobekan Bendera di Hotel Majapahit, Minggu, 17 September 2023.
Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia menikmati Sparkling Kalimas bersama Ermy Kulit (kanan) dan Kadisbudporapar Wiwiek Widayati, Sabtu, 16 September 2023-Boy Slamet -
Selain itu, kata Indah, Sungai Kalimas juga lekat dengan nilai-nilai sejarah. Inilah yang memperkuat dunia pariwisata Kota Surabaya. Tentu objek wisata lain juga tak kalah menarik.
BACA JUGA:Sparkling Kalimas Jazz: Penampilan Musik Jazz, Wisata Kuliner, hingga Wisata Perahu
BACA JUGA:Tim SAR Selami Kalimas Untuk Mencari Sinta, Balita Yang Hilang Dekat Bendungan Rolag
Indah pun memamerkan Kalimas itu kepada rombongan pengusaha dari An Hwe, Tiongkok. Diajak menyusuri Kalimas dari Peneleh, Taman Ekspresi, Taman Prestasi, hingga Monumen Kapal Selam.
“Maka akan kami manfaatkan betul untuk bawa turis asing. Arek surabaya pun belum semua menikmati. Jadi, kita harus kampanye untuk ramai-ramai menikmati keindahan dan kebersihan Kalimas ini,” ujarnya.
Jika pariwisata maju, tentu akan mendongkrak perekonomian warga kota. Terutama memberi peluang lebih besar bagi para pelaku UMKM. Itulah yang diharapkan bersama.
Rombongan An Hwe itupun bertemu dengan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di lobi Hotel Majapahit. Membincang soal adanya potensi investasi. Tentu Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya membuka diri.
Eri bahkan mempersilakan para calon investor tersebut berkelilling Kota Surabaya. Meninjau titik-titik mana saja yang bisa dikembangkan lagi. “Nanti, kalau sudah survei dan ada yang mau dikerjasamakan, pemkot siap,” tandasnya. (Mohamad Nur Khotib)