Mendeteksi Tanda-Tanda Penyakit Jantung Sejak Dini Melalui Bilasan Mulut

Jumat 06-10-2023,00:30 WIB
Reporter : Riviera Michelle
Editor : Heti Palestina Yunani

HARIAN DISWAY – Penyakit jantung dapat menyerang siapa saja. Terlepas dari usia. Terkadang gejala yang sederhana mungkin tidak dianggap sebagai peringatan awal serangan jantung. Namun, ada cara lain untuk mengidentifikasi tanda-tanda tersebut: berkumurlah.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Frontiers in Oral Health mengungkapkan bahwa menggunakan obat kumur sederhana dapat membantu mendeteksi peringatan awal penyakit jantung.

Ker-Yung Hong, seorang peneliti dan mahasiswa kedokteran gigi di University of Western Ontario, mengemukakan bahwa ada banyak keterkaitan antara kesehatan mulut dan risiko penyakit kardiovaskular.

BACA JUGA: Jangan Abai! Cegah Penyakit Gigi dan Mulut Sebelum Usia Senja

Dr. Michael Glogauer dari University of Toronto juga menjelaskan bahwa bilas mulut ini dapat dengan mudah dilakukan saat pemeriksaan tahunan dengan dokter keluarga atau dokter gigi.

"Melihat bahwa kesehatan mulut dapat memengaruhi risiko pengembangan penyakit kardiovaskular, bahkan pada individu yang masih muda dan sehat, cara ini dapat diterapkan sejak dini," kata Ker-Yung Hong dalam pernyataan media.

Tidak dapat disangkal bahwa identifikasi dini penyakit jantung dapat dilakukan melalui sampel air liur. Namun, pertanyaannya adalah, apakah air liur dapat memperlihatkan tanda-tanda peringatan penyakit jantung?

BACA JUGA: Tertawa Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung?

Sebuah tim peneliti dari Mount Royal University, Kanada, telah melakukan eksperimen menggunakan bilasan mulut sederhana untuk melihat apakah tanda-tanda penyakit kardiovaskular dapat terkait dengan kadar sel darah putih pada orang dewasa yang sehat.
Tentang berkumur, ada sebuah studi yang diterbitkan dalam Frontiers in Oral Health bahwa menggunakan obat kumur sederhana dapat membantu mendeteksi peringatan awal penyakit jantung. -Boy Slamet/HARIAN DISWAY-

Penelitian ini juga mencoba menjelaskan bahwa peradangan gusi dapat berhubungan dengan penyakit gusi (periodontitis), yang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

Penelitian ini melibatkan 28 orang yang tidak merokok, berusia antara 18 hingga 30 tahun, dan tidak mengonsumsi obat-obatan yang memengaruhi kesehatan jantung. Mereka diminta untuk berkumur dengan air garam.

Selama 20 menit, penelitian ini melihat bagaimana jantung berfungsi selama 10 menit, dan kemudian selama 10 menit lainnya, merekam tekanan darah, pelebaran arteri, dan kecepatan gelombang nadi.

BACA JUGA: Terapkan Perilaku CERDIK dan PATUH Ini sebagai Upaya Cegah Penyakit Jantung

Hasilnya menunjukkan bahwa tingkat sel darah putih yang tinggi dapat mengganggu pelebaran arteri yang normal dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

Meskipun tingkat sel darah yang tinggi dapat berdampak pada disfungsi pembuluh darah (endotel), yang mirip dengan penyakit arteri koroner yang mengakibatkan penyempitan arteri, penelitian ini belum dianggap signifikan secara klinis.

Kategori :