SURABAYA, HARIAN DISWAY - Meskipun hasil otopsi secara resmi belum dirilis oleh kepolisian, tapi pihak keluarga korban sudah menyatakan bahwa motif kematian Bernadette Caroline Angelica adalah bunuh diri.
Hal tersebut disampaikan oleh Gunawan, ayah sambung korban. Sedari awal, Gunawan sudah menduga bahwa anaknya itu meninggal memang karena bunuh diri.
"Sebetulnya perlu saya jernihkan berita pertama yang dari pers Sidoarjo itu kan. Anak saya seolah-olah meninggalnya karena pembunuhan dan lain sebagainya. Itu enggak betul," kata Gunawan kepada wartawan di Kediri, Senin, 6 Juni 2023.
Gunawan menceritakan, ia dan keluarganya kaget setelah menerima kabar kematian CA. Ia mengaku cukup dekat dengan almarhumah CA.
BACA JUGA:Rekaman CCTV Ungkap Aktivitas Tak Biasa Caroline Angelica di Hari Hari Terakhir Hidupnya
BACA JUGA:Polisi Masih Tunggu Hasil Labfor Untuk Pastikan Keaslian Surat Wasiat Caroline Angelica
Katanya, semasa hidup CA tidak ada permasalahan. Karena itulah keluarga tidak menyangka CA mengambil keputusan untuk mengakhiri hidup.
"Justru itu saya merasa kaget dan kehilangan. Dia dengan saya dekat, juga tidak pernah merasa hidupnya terbebani," ungkap Gunawan.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, pihaknya telah memberikan asistensi kasus tersebut di antaranya melakukan otopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya dan mendalami secarik surat yang ditemukan di kantong celana.
"Sudah dilaksanakan otopsi terkait dengan mayat tersebut. Hasilnya mohon ditunggu karena ini masih proses," katanya.
BACA JUGA:Akhir Depresi Caroline Angelica sang Mahasiswi Unair
BACA JUGA:Dalam Surat Wasiatnya, Caroline Angelica sebut Teman Baiknya Kuat dan Pemberani
Dalam proses otopsi, Kombes Dirmanto menerangkan organ dalam Caroline itu akan dibelah untuk mengetahui ada atau tidaknya kadar helium di tubuhnya.
"Karena ada informasi yang kami terima kan di situ ada kadar helium. Nah, untuk membenarkan perlu otopsi. Ditunggu saja, ini kan masih proses," pungkasnya.(*)