LEBAK, HARIAN DISWAY – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi Lebak, Banten, Minggu, 19 November 2023. Ia menyerahkan hibah sumur bor dan pipanisasi air bersih di Desa Pamubulan, Lebak. Kali ini hibah itu untuk 15 desa di Provinsi Banten dan Jawa Barat.
Kedatangan Prabowo disambut antusias oleh masyarakat setempat. Bahkan sempat diteriaki. “Prabowo, Prabowo, presiden, presiden,” sorak sebagian dari mereka.
Bantuan ini diberikan untuk menghadapi musim kemarau. Sejumlah pimpinan desa pun menyampaikan terima kasih. Lantas Prabowo menanggapinya dengan satu pesan.
“Kita ingatkan semua unsur harus kerja sama yang baik untuk melayani masyarakat. Jangan lupa untuk dirawat perlengkapan tersebut,” ujarnya. Tentu supaya manfaatnya bisa dirasakan lebih lama lagi.
Prabowo bersyukur bisa menghadirkan fasilitas pendukung air bersih untuk rakyat. Sebab, katanya, air sangatlah penting. Manusia, tanaman, dan hewan tidak bisa hidup tanpa air. Air adalah sumber kehidupan.
BACA JUGA:Cegah Korupsi di Kementerian Pertahanan, Capres Prabowo Subianto Pernah Libatkan KPK
BACA JUGA:Prabowo Subianto Resmikan 15 Titik Sumber Air Bersih di Jawa Barat dan Banten
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak di Universitas Pertahanan (Unhan). Sebab, telah mengutamakan teknologi dalam mengebor sumber air. Ini dibuktikan setelah dirinya menemukan 88 titik air dalam pengeboran.
"Saya terima kasih kepada Unhan kepada semua unsur di Unhan, fakultas teknik, para insinyur. Jadi kita bersyukur di Unhan ada ahli-ahli dan pakar-pakar,” terangnya. Mereka mempelajari bagaimana mencari air.
Apalagi, mengebor itu butuh biaya yang tak murah. Biayanya bisa ratusan juta rupiah. Bila telanjur mengebor, tetapi tak menemukan sumber air, berarti bisa rugi ratusan juta.
"Alhamdulillah, sekarang kita ada teknologinya. Akhirnya membawa teknologi ini dan mengembangkannya, alhamdulillah sekarang,” tandasnya. Sudah 88 titik sumber air yang ditemukan. Dan akan diteruskan lagi. Saat ini ada 44 titik yang sedang dikerjakan.
Kini, kata Prabowo, total 132 titik yang ditemukan dalam pengeboran oleh Unhan. Dalam satu minggu saja, air bisa ditemukan dalam pengeboran tersebut. Sementara yang lain bisa dua hingga tiga minggu.
Inilah salah satu prestasi Unhan yang patut dibanggakan. Akurasinya bisa dibilang 100 persen. Efeknya pun ganda. Bisa menghemat biaya lantaran memperkecil kegagalan.
“Kita punya bor dan alat saya kira paling cepat di Indonesia,” jelasnya. Oktober lalu, Prabowo juga meresmikan beberapa titik sumur bor bantuan Kemhan yang diantaranya terletak di Desa Suro Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Juga di sejumlah daerah lain yang sering kekeringan yaitu di Pulau Moa, Sumbawa, NTB, dan Kabupaten Gunungkidul. (Mohamad Nur Khotib)