HARIAN DISWAY, TASIKMALAYA - Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau AMIN kembali mendapatkan dukungan dari kiai, ulama, dan tokoh masyarakat. Kali ini dukungan datang dari ulama se-Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Dukungan itu ditunjukan lewat deklarasi di Pondok Pesantren Cipasung di Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis 4 Januari 2024.
Dalam pernyataannya ulama dan pimpinan pesantren se-Kabupaten Tasikmalaya menghasilkan tiga kesepakatan deklarasi.
Pertama mereka mendoakan dan mengkampanyekan pasangan AMIN pada setiap orang yang dikenal dan ditemui. Dengan begitu tujuan agar pasangan AMIN menang pada Pilpres 2024 bisa terwujud.
Kedua, mereka sepakat berjuang sekuat tenaga dengan segenap kemampuan untuk memenangkan Anies-Muhaimin sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI.
Ketiga, menjadikan Pemilu 2024 sebagai tahun jihad politik sehingga amal terbaik adalah memenangkan pasangan AMIN.
BACA JUGA:Anies Baswedan Optimistis Saingi Prabowo Saat Coblosan, Ini Kata Pengamat
"Demikian ikrar ini saya bacakan. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan menjadi saksi atas apa yang saya ikrarkan. Allahuakbar,” kata salah satu perwakilan ulama dalam deklarasi tersebut.
Sebelumnya, Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, juga sempat mendapatkan sambutan hangat dari warga Ciamis, Jawa Barat, saat ia berkampanye di sana pada Kamis, 4 Januari 2024.
Saat itu kedatangan Anies di Ciamis disambut dengan antusiasme tinggi warga setempat.
Ketika mobil yang ditumpangi Anies melintas di sekitar area Islamic Centre, terdengar teriakan meriah dari ibu-ibu yang berkumpul, "Presiden, Presiden!".
BACA JUGA:Lembaga Survei Asal Australia: Suara Anies Meningkat Drastis Usai Debat Pilpres Pertama
Anies pun memberikan senyum sumringah sebagai respon atas sambutan hangat tersebut.
Sejumlah ibu, banyak di antaranya merupakan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS), berusaha mendekati pintu tengah sebelah kanan tempat Anies berdiri, sambil berupaya menyentuhnya dan mengabadikan momen tersebut dengan telepon seluler masing-masing.
Anies dengan ramah membalas sambutan warga, memberikan jabatan tangan, dan bahkan menyempatkan diri untuk berselfie ria dengan beberapa pendukungnya. Peristiwa ini terjadi ketika Anies keluar dari Islamic Centre, Ciamis, pada Kamis sore.