BACA JUGA:Rafael Struick Optimistis Timnas Indonesia Lolos dari Grup D Piala Asia 2023
Indonesia mendapat peluang emas di menit ke-60 lewat kaki Marselino Ferdinan. Berawal dari akselerasi Yakob Sayuri, lalu mengirim umpan manis kepada Marselino Ferdinan.
Sayangnya, sepakan wonderkid KMSK Deinze itu, masih melayang tinggi di atas gawang Libya. Tak kunjung mencetak gol, Shin Tae-Yong melakukan pergantian pemain.
Ricky Kambuaya, Egy Maulana, Saddil Ramdhani, dan Ramadhan Sananta dimasukkan untuk menambah agresivitas serangan. Dan benar saja, peluang demi peluang berdatangan.
BACA JUGA:Thome Haye: Gelandang Belanda Keturunan Solo-Sulawesi Ingin Bela Timnas Indonesia
Masuknya Ricky Kambuaya benar-benar mengubah kondisi tim. Indonesia lebih banyak mendapat peluang, untuk menyamakan kedudukan.
Seperti di menit 88, Justin Hubner sudah tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Libya. Pemain junior Wolves itu, gagal mengecoh kiper Libya. Sepakan kerasnya masih bisa diblok, Murad Al Woheshi.
Sampai peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan, Indonesia tak mampu menambah gol untuk menyamakan skor. Libya pun keluar sebagai pemenang di pertandingan itu dengan skor tipis 2-1. (*)