Irak vs Yordania 2-3, Kenapa Aymen Hussein Kena Kartu Merah? Ini Penjelasannya

Senin 29-01-2024,22:47 WIB
Reporter : Retna Christa
Editor : Retna Christa

Tentu saja, pemain dan timnya sangat boleh merayakan terciptanya gol. Tapi selebrasinya tidak boleh lebay. Jika ada indikasi bahwa selebrasi itu terorkestrasi, wasit wajib mengintervensi.

Berikut peraturan FIFA soal selebrasi:

- Pemain tidak boleh membuat gestur yang provokatif, mengejek, atau memanas-manasi siapa pun (baik lawan maupun suporter),

- dilarang memanjat pagar pembatas,

- dilarang melepas kaus atau menutupi wajah dengan kaus,

- dilarang menutupi wajah atau kepala dengan topeng atau benda serupa,

- meninggalkan lapangan pertandingan tidak dilarang, tapi ia wajib kembali ke lapangan sesegera mungkin,

- wasit diharapkan untuk melakukan tindakan pencegahan dengan mengingatkan pemain untuk tidak melakukan selebrasi secara berlebihan,

- Wasit wajib memberikan kartu kuning jika pemain melepas kaus saat merayakan gol.

BACA JUGA:Termasuk Indonesia, Ini Daftar 16 Besar Piala Asia 2023

Dalam kasus Aymen Hussein, ia dihukum karena melakukan selebrasi secara berlebihan. Dan karena ia sudah mengantungi kartu kuning sebelumnya, otomatis kartu kuning kedua berubah jadi merah.

Itulah penyebab Aymen Hussein harus meninggalkan lapangan seusai membawa Irak unggul 2-1 atas Yordania di 16 Besar Piala Asia 2023. Kecerobohan itu harus dibayar sangat mahal oleh Singa Mesopotamia. (*)

Kategori :